REPUBLIKA.CO.ID, SAO PAULO -- Perbincangan masa depan penyerang tim nasional Brasil, Neymar, untuk menjajal kompetisi Eropa seakan tidak pernah berhenti. Kali ini, giliran pelatih Santos, Muricy Ramalho, yang berkomentar terkait karier salah satu pemain andalannya itu.
Ramalho mengatakan, Neymar harus bisa memilih dengan bijak klub yang akan menjadi tujuannya nanti. Selama ini, tim raksasa La Liga, Barcelona dan Real Madrid, yang dikabarkan tertarik untuk memboyong penyerang berusia 20 tahun itu.
Bagi Ramalho, dari dua klub Spanyol itu, ada satu yang sangat cocok bagi Neymar. "Bagi saya, Barca merupakan opsi terbaik," kata dia, pada radio La Xarxa, seperti dilansir Sky Sports, Rabu (12/12).
Menurut Ramalho, Santos mempunyai gaya permainan yang mirip dengan Barcelona. Juru taktik berusia 57 tahun itu menilai, timnya menampilkan permainan umpan dari kaki ke kaki sama seperti tiki-taka La Blaugrana.
Karena itu, ia berpendapat, Neymar akan mudah menyesuaikan diri dengan gaya bermain klub Katalan itu dibandingkan jika bergabung dengan Real Madrid. "Real Madrid memainkan gaya berbeda," kata dia.
Andai bergabung dengan Barca, Neymar tentu akan mendapatkan kesempatan bermain bersama Lionel Messi. Perpaduan kedua pemain dianggap akan menyajikan tontonan menarik.
Ramalho pun sangat menunggu dua talenta asal Amerika Latin ini bisa bermain dalam satu tim "Akan sangat luar biasa melihat tim Barcelona dengan Neymar dan Messi," ujar pelatih asal Sao Paulo itu.
Ramalho tampaknya sudah mulai terbuka dengan adanya rumor Neymar akan hengkang ke Eropa. Ia juga tidak bisa berbuat banyak andai pemain bintangnya ini memilih untuk meninggalkan Santos. B
ahkan, Ramalho sudah mengindikasikan kapan kemungkinan Neymar akan meninggalkan kompetisi Brasil. "Neymar ditujukan untuk Eropa setelah Piala Dunia," kata dia.
Neymar selama ini memang masih menepikan kabar dirinya akan bergabung dengan klub Eropa. Ia tidak ingin terburu-buru untuk segera meninggalkan tanah kelahirannya dan Santos.
Ia beralasan masih ingin membela skuat Peixe dan lebih banyak memberikan kontribusi pada timnya. Apalagi, Neymar masih terikat kontrak hingga 2014. Namun, andai kontak itu berakhir, bukan tak mungkin. Neymar akan segera menjajal Eropa.