REPUBLIKA.CO.ID, YOKOHAMA -- Bintang Chelsea Juan Mata menyesali kegagalan peluang untuk meraih trofi Piala Dunia Antarklub setelah di final yang berlangsung di Yokohama Stadium, Ahad (16/12) malam The Blues ditaklukkan Corinthians 0-1.

Mantan striker Bayern Muenchen Paolo Guerrero mencetak satu-satunya gol pada pertandingan tersebut. Mata sebelumnya optimistis The Blues bisa merengkuh trofi tersebut setelah sanggup mengalahkan klub Meksiko Monterrey 3-1 di partai semi final.

"Kami gagal menyelesaikan misi tersebut. Mimpi untuk menjadi klub juara dunia menghilang seiring dengan dibunyikannya peluit akhir," kata Mata seperti dilansir Goal.

"Saya memiliki sebuah perasaan bahwa kami nyaris meraih trofi tersebut; kami menciptakan cukup peluang, atau setidaknya, mencetak gol; meskipun penampilan kami tidak brilian, kami kompetitif sampai akhir," katanya.

"Faktanya, kiper mereka, Cassio, pantas mendapatkan predikat pemain terbaik berkat penyelamatan-penyelamatannya. Kami tahu Corinthians adalah tim yang bagus, kuat, dan kompetitif," tambahnya.

"Ini adalah momen yang berat, terutama bagi fans Chelsea yang datang ke Jepang serta mereka yang mendukung kami dari rumah," kata Mata. "Terima kasih untuk kalian semua atas dukungannya," tambahnya.

"Saya berharap bisa menikmati momen-momen bagus dan berharap lebih banyak trofi untuk klub dan untuk anda, segera. Kami masih bermain untuk meraih empat trofi dan kami akan memberikan segalanya untuk bisa sukses," katanya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika