REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Persija ISL belum memberikan kepastian terkait nasib Bambang Pamungkas dan Ismed Sofyan. Kedua ikon Macan Kemayoran tersebut tak juga mendapat kejelasan kontrak meski kompetisi akan segera dimulai.
Kondisi itu membuat gelisah para The Jakmania, fans Persija. Tak mau kehilangan ikon mereka, 16 orang The Jakmania melakukan aksi unjuk rasa di depan kantor Persija di Senayan, Jakarta, Kamis (20/18).
Dengan membentangkan spanduk dukungan yang bertuliskan dukungan kepada Bepe dan Ismed, mereka meminta agar manajemen Macan Kemayoran dapat segera memberi kepastian terkait keberadaan kedua bintang Persija tersebut.
Koordinator aksi The Jakmania, Abi Irlan mengaku sangat kecewa dengan sikap manajemen klub Persija. Padahal, tambah Irlan, Bepe dan Ismed selama ini sangat loyal kepada Persija dan telah menjadi ikon klub Macan Kemayoran.
"Kami tidak ingin kehilangan Bepe dan Ismed," kata Irlan.
Irlan mengungkapkan, kekhawatiran akan kehilangan Bepe dan Ismed menguak setelah keduanya tidak berpartisipasi dalam dua turnamen pra musim yang diikuti Persija, yakni Trofeo Cup dan Inter Island Cup.
"Selain itu, keduanya juga tidak hadir dalam beberapa kali sesi latihan terakhir. Kami menuntut kejelasan dari manajemen," tambahnya.
Irlan menegaskan, The Jakmania akan melakukan aksi besar-besaran apabila nantinya Bepe dan Ismed benar-benar meninggalkan Persija lantaran tidak ada kejelasan dari manajemen.
"The Jakmania akan menggelar aksi serupa dengan skala lebih besar apabila Persija benar-benar menyingkirkan Bepe dan Ismed," tegasnya.