REPUBLIKA.CO.ID, NAPOLI -- Penyerang Napoli, Edinson Cavani, menjadi incaran beberapa klub ternama di bursa transfer Agustus lalu. Bahkan, sudah ada klub yang bersiap merogoh puluhan juta Euro untuk bisa memboyong penggawa tim nasional Uruguay itu dari Napoli.

"Musim panas lalu, saya menerima penawaran 55 juta Euro (sekitar Rp 704,8 miliar) untuk Cavani," kata Presiden Napoli, Aurelio De Laurentiis, pada La Gazzetta dello Sport, seperti dilansir Football Italia, Kamis (27/12). Namun, jumlah itu ternyata tidak menggoyahkan Laurentiis. Ia tetap tidak melepas Cavani.

Untuk mempertahankan Cavani, Laurentiis menawarkan kontrak baru. Penyerang berusia 25 tahun itu pun sepakat untuk bertahan bersama skuat Partenopei hingga 2017. 

Dalam kontrak baru tersebut, Napoli menambahkan klausul pelepasan pada kontrak Cavani. "Jika siapapun menginginkannya, mereka harus membayar 63 juta Euro (sekitar Rp 806,5)," kata dia.

Dengan klausul pelepasan kontrak itu, klub lain memang masih bisa memboyong Cavani sebelum kontraknya habis. Akan tetapi, peminatnya tentu harus siap merogoh kocek dalam-dalam. 

Sejauh ini, Cavani sudah bisa menyumbangkan 22 gol dalam 22 laga di berbagai kompetisi. Khusus di Seri A, mantan pemain Danubio itu telah mencetak 13 gol, tertinggal satu dari top skorer sementara, Stephan El Shaarawy. 

Cavani juga tetap mampu menunjukkan kapasitasnya sebagai lumbung gol Napoli. Pantas jika Laurentiis tidak menyesal menolak puluhan juta Euro untuk bisa menahan kepergian Cavani.

Bagi Napoli, Cavani sudah memberikan sumbangan besar sejak kedatangannya dari Palermo pada 2010. Hingga saat ini, ia sudah turun dalam 117 laga di berbagai kompetisi dan mampu menyumbangkan 88 gol. Kehadirannya di lini depan memang selalu mmapu membuat Napoli menjadi ancaman bagi pertahanan lawan. 

Ikuti Whatsapp Channel Republika