REPUBLIKA.CO.ID, BANYUWANGI - Manajer Persewangi Banyuwangi, Nanang Nur Ahmadi, berjanji segera melunasi gaji Moukwelle Ebanga Sylvain. Dana untuk pemain asing asal Prancis yang kini menderita sakit tifus itu sudah disiapkan dan akan segera dicairkan.
"Masalah Moukwelle sudah kami urus. Uangnya sudah disiapkan dan kita usahakan turun pekan ini," kata Nanang ketika dihubungi, Selasa (1/1). Nanang tak menampik bahwa manajemen klub masih menunggak gaji para pemainnya, termasuk kepada Moukwelle.
Saat ini, Moukwelle menjadi prioritas Persewangi yang akan segera dilunasi haknya. "Kami tentu tidak ingin insiden Diego Mendieta menimpa Moukwelle. Kami sangat ingin segera melunasi gajinya agar ia bisa kembali ke kampung halamannya," ucapnya.
Diungkapkan Nanang, jumlah uang yang akan diberikan tidak akan sesuai dengan tunggakan gaji Moukwelle yang sebesar Rp. 217,5 juta. Manajemen hanya akan membayarkan Rp 170 juta. Menurutnya, hal tersebut sudah disepakati dengan Moukwelle beberapa waktu lalu.
"Memang resminya (total tunggakan) lebih dari Rp 200 juta. Tapi kemampuan kami hanya segitu. Moukwelle juga sudah sepakat. Yang penting masalah Moukwelle bisa selesai," tuturnya.
Sebenarnya, tambah Nanang, manajemen Persewangi tak tinggal diam ketika Moukwelle mengalami sakit tifus sejak awal Desember 2012. Persewangi pun sudah mendapatkan bantuan dari Pemkab Banyuwangi sebesar Rp 30 juta untuk mencicil gaji Moukwelle. Tujuannya agar Moukwelle mempunyai uang untuk berobat. "Tapi ia menolaknya, karena tidak mau dicicil," pungkas Nanang.