REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Ashley Cole dikabarkan memiliki situasi yang serupa dengan rekan setimnya, Frank Lampard, di Chelsea. Kedua pemain itu memiliki kontrak yang akan habis pada akhir musim 2012/13.
Chelsea seringkali dikabarkan akan melepas dua pemain veterannya itu. Rumor berkembang, Lampard sudah dipastikan akan terdepak dari skuat the Blues. Cole pun terancam mengalami situasi serupa. Namun ternyata, bek berusia 32 tahun itu memiliki nasib yang lebih baik dibandingkan Lampard.
"Cole sudah mencapai kesepakatan untuk kontrak baru bersama Chelsea," berikut laporan BBC Sport, Sabtu (19/1).
Belum ada tanda-tanda Chelsea menawarkan kontrak baru bagi Lampard. Akan tetapi untuk Cole, BBC Sport melansir, mulai ada pintu terbuka. Cole kabarnya memang belum menandatangani kesepakatan barunya. Namun, pihak klub dilaporkan akan segera merampungkan proses yang ada pada awal pekan depan.
Daily Mail melansir, Chelsea memberikan penawaran satu tahun kontrak untuk Cole. Nilai kontrak barunya diperkirakan senilai 8 juta poundsterling atau sekitar Rp 122 miliar. Adanya perkembangan ini bisa jadi akan menjadi kabar baik bagi pendukung the Blues yang tidak ingin kehilangan para pemain seniornya. Cole juga kabarnya mendapatkan opsi untuk bertahan lebih lama bersama skuat asal London itu.
Pemilik Chelsea, Roman Abromovich, seringkali mendapatkan kritikan karena keputusannya pada musim kompetisi ini. Pemecetan Roberto di Matteo dan penunjukkan Rafael Benitez memantik protes para suporter the Blues.
Abromovich kembali mendapatkan sorotan dengan munculnya rumor pendepakan Lampard akhir musim nanti. Karena itu, langkah mempertahankan Cole bisa jadi jalan untuk meredam kritikan yang tengah muncul sekarang ini.
Meskipun usianya sudah memasuki kepala tiga, Cole masih dianggap sebagai salah satu bek kiri terbaik di dunia. Ketika Chelsea sempat dikabarkan tidak akan memperpanjang kontrak Cole, Real Madrid dan Paris Saint-Germain dilaporkan siap menampung.
Dua mantan arsitek the Blues, Jose Mourinho dan Carlo Ancelotti, tampak tertarik untuk bereuni dengan penggawa tim nasional Inggris itu. Namun, Chelsea kini berusaha untuk mempertahankan Cole di Stamford Bridge.
Sosok Cole memang sudah melekat dengan Chelsea setelah membelot dari rival sekota, Arsenal, pada 2006. Bersama the Blues Cole merasakan seluruh gelar kompetisi domestik, seperti trofi Liga Primer dan Piala FA. Ia juga masuk dalam buku sejarah Chelsea setelah berhasil membantu timnya menjadi juara Liga Champions musim lalu. Karena itu, Cole sempat dikabarkan ingin terus bertahan bersama skuat the Blues.
Peran Cole terbukti masih dibutuhkan Chelsea. Musim ini, pemain kelahiran London itu tetap menjadi pilihan utama di posisi bek kiri the Blues. Cole sudah turun dalam 28 pertandingan di berbagai kompetisi. Ia bisa menyumbangkan satu gol bagi timnya di ajang Liga Primer Inggris. Chelsea tampaknya masih membutuhkan pengalaman Cole untuk membuat tim tetap tampil kompetitif.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
