Selasa 22 Jan 2013 07:08 WIB

Walcott: Arsenal Perlu Menginjak Pedal Gas Lebih Dalam

Theo Walcott
Foto: newspaper.li
Theo Walcott

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Penyerang Arsenal Theo Walcott menyebut pertandingan kandang timnya melawan West Ham United pada Rabu (23/1) merupakan sesuatu yang "masif" saat tim London Utara itu berupaya tetap menempel tim-tim di atas mereka di Liga Utama Inggris.

Untuk musim kedua kalinya berturut-turut, pasukan Arsene Wenger harus melihat mimpi-mimpi meraih gelar mereka yang musnah dan bahkan mereka tertinggal dari perjuangan untuk mengamankan keanggotaan mereka sebagai klub 'empat besar' Inggris.

Raihan satu poin dari tiga pertandingan terakhir di Liga Utama Inggris, termasuk kekalahan dari Manchester City dan Chelsea, telah menyiramkan air dingin ke kebangkitan Arsenal di liga pada Desember, ketika kemenangan besar mereka atas Newcastle United dan Reading menawarkan harapan dapat meraih hasil yang lebih baik pada paruh kedua musim.

Kekalahan 1-2 dari Chelsea pada Minggu membuat The Gunners terpaut tujuh poin dari tim peringkat keempat Tottenham Hotspur, rival sekota disingkirkan Arsenal untuk masuk zona Liga Champions pada musim lalu setelah menciptakan celah serupa.

Arsenal juga tertinggal enam poin dari tim peringkat kelima Everton menjelang Rabu, sedangkan Liverpool dan West Bromwich Albion memiliki koleksi poin yang sama dengan milik pasukan Arsene Wenger yang menghuni peringkat keenam, yakni 34 poin.

"Terdapat banyak tim yang bertambah kuat pada tahun ini, maka kami perlu menginjak pedal gas lebih dalam," kata Walcott, yang akhirnya menyepakati perpanjangan kontrak pada pekan lalu, kepada situs resmi Arsenal. "Kami tidak ingin bermain kejar-kejaran. Kami ingin mendapat poin sebanyak-banyaknya."

"Kami memiliki pertandingan berat di kandang saat melawan West Ham, maka kami perlu mempersiapkan diri. Ini adalah pertandingan masif, kami harus mendapatkan dukungan tuan rumah dan kami perlu mulai meraup poin-poin di sini."

"Kami begitu panas dan dingin di kandang belakangan ini, maka kami perlu menjadi sangat positif dan jika kami memperlihatkan komitmen seperti yang kami perlihatkan di babak kedua (saat melawan Chelsea) kami semestinya akan baik-baik saja."

Memelihara Harapan

Untuk meletakkan posisi Arsenal dalam perspektif terkini, mereka terpaut 22 poin dari pemuncak klasemen Manchester United.

Arsenal terbiasa memasuki periode seperti ini dengan bertarung ketat dengan United pada persaingan memperebutkan gelar juara Liga Utama Inggris, namun musim ini mereka telah menyerah dalam persaingan itu bahkan sebelim salju pertama turun.

Ketika mereka masih memelihara harapan di Piala FA dan Liga Champions, di mana mereka menghadapi tantangan berat dari bayern Munich, sepertinya tidak ada pemikiran lain selain prospek mengakhiri musim dengan finish di bawah peringkat keempat di klasemen yang menghuni benak mereka.

Arsenal telah lolos ke Liga Champions untuk musim ke-15 secara berturut-turut, namun biasanya mereka menduduki posisi juara atau peringkat kedua Liga Utama Inggris, meski pada beberapa tahun terakhir mereka menghuni peringkat ketiga dan keempat.

Dengan pemasukan yang mereka raup dan keuntungan dari bursa transfer pemain, Wenger paham taruhannya sangat tinggi. "Kami kalah pada dua pertandingan besar pada sepekan terakhir," ucapnya setelah kekalahan dari Chelsea.

"Kami berada di posisi di mana anda tentu saja mengkhawatirkan tempat kami berada. Kami tidak dapat kehilangan lebih banyak poin jika kami ingin berada di empat besar dan Liga Champions pada musim depan."

"Kami memiliki pertandingan besar melawan West Ham pada Rabu- itu adalah satu pertandingan yang belum dimainkan di Liga Utama Inggris dan penting bagi kami untuk memenanginya."

Arsenal tampil buruk pada 25 menit pertama saat menghadapi Chelsea, dan Wenger meminta timnya memulai pertandingan dengan cepat. "Anda tidak dapat menguji air dan kemudian memutuskan apa yang anda lakukan. Kami harus mulai memutar semua silinder dari menit pertama," ucapnya.

sumber : Antara/ Reuters
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement