REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Jajaran Pengurus PSSI menyambangi Kantor Menpora Senin (5/2) malam guna melaporkan kesiapannya menggulirkan kompetisi Indonesia Premier League (IPL) musim 2013. Rombongan yang dipimpin langsung ketua Umum PSSI Djohar Arifin Husin diterima oleh menpora Roy Suryo.
"Kami datang secara resmi untuk menyampaikan perkembangan yang selama ini terjadi. Yang utama kami melaporkan kompetisi resmi dibawah PSSI siap digulirkan, dengan diawali pertandingan Community Shield antara Semen Padang melawan Persibo Bojonegoro pada 10 Februari." ungkap Djohar seperti dilansir situs resmi PSSI.
Menpora menyambut positif atas rencana tersebut, karenanya PSSI bertekad menjalankan roda kompetisi tahun ini lebih baik dari tahun sebelumnya. "menpora menanggapinya dengan sangat positif. Menpora menyambut baik agar kami segera melaksanakan roda kompetisi. Beliau berjanji melaksanakan aturan yang ada." kata Djohar.
CEO PT LPIS, Widjajanto yang ikut dalam rombongan juga memberi penjelasan kepada Menpora mengenai ketentuan kompetisi. " Jadwal tetap tidak ada perubahan. Apalagi, kami sudah melaporkan itu kepada Menpora. Beliau meminta jika ada klub yang masih memiliki tunggakan kepada pemain sebaiknya tidak boleh ikut kompetisi," katanya.
Widjajanto juga menjelaskan menyangkut masalah hak siar televisi penyelenggaran IPL bahwa prosesnya sudah dalam tahap legal. "Kami tengah memasuki fase legal untuk proses perampungan semua dokumen. Secara teknis, semua sudah selesai dan kami memasuki fase legal yang tentu menjadi fase yang sangat krusial. Prosesnya sendiri sudah berjalan selama sepekan." terang Widja.
Selain itu Widja berharap konflik yang ada bisa selesai dengan cepat, sebab jika konflik terus terjadi akan menyulitkan PSSI dan LPIS menjalin kata sepakat dengan pihak sponsor.