REPUBLIKA.CO.ID, HEERENVEEN -- Legenda hidup sepak bola Belanda, Marco van Basten, memiliki hasrat besar untuk kembali ke Italia dan menjadi pelatih klub yang pernah ia bela, AC Milan.
Keinginan itu disampaikan Van Basten lantaran menganggap bahwa I Rossoneri merupakan klub yang telah membesarkannya sebagai pesepak bola profesional.
"Suatu hari aku ingin melatih di Italia, untuk AC Milan," kata Marco van Basten seperti dilansir Sky Sport Italia.
Van Basten mengaku telah mengetahui banyak lingkungan AC Milan. Seperti diketahui, mantan striker tim oranye itu juga merupakan mantan bomber I Rossoneri pada kurun 1987 hingga 1995.
Saat membela Milan, Van Basten sukses mempersembahkan empat gelar scudetto, satu Coppa Italia dan Super Coppa, tiga piala Eropa dan satu piala Interkontinental. Saat itu, Milan memasuki era kebangkitan Van Basten menjadi penghuni trio Belanda di lini depan bersama Ruud Gullit dan Frank Rijkaard.
"Semua hari yang kulalui di Milan adalah sesuatu yang indah dan menakjubkan. Aku rindu para fans datang berbondong-bondong menonton pertandingan kami," tambah pemain terbaik dunia 1988 dan 1992 tersebut.
Jika keinginan Van Basten tersebut direspons positif oleh kubu Milan, bisa jadi pemilik 90 gol untuk Milan itu bisa bersaing dengan mantan rekan setimnya, Frank Riijkard. Seperti diketahui sebelumnya, nama Frank Riijkard dan pelatih Parma, Roberto Donadoni, menjadi dua nama yang santer kuat dikabarkan menjadi suksesor Massimiliano Allegri yang dianggap belum memberikan kepuasan pada petinggi Milan.
Namun diketahui pula, belakangan ini sejumlah media Italia juga meyakinkan bahwa Milan bakal mempertahankan Allegri setidaknya hingga musim depan.
"Allegri akan tetap menjadi pelatih Milan musim depan," tegas wakil Presiden Milan, Adriano Galliani seperti dikutip Football Italia, Selasa (5/2).
Ikuti Whatsapp Channel Republika
