REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Anggota Komisi X bidang olahraga DPR RI, Reni Marlinawati menyesali terjadinya permasalahan tunggakan gaji klub-klub sepak bola Indonesia kepada para pemain.
Reni mendesak Menteri Pemuda dan Olahraga Roy Suryo untuk segera mengatasi permasalahan ini. Reni mengatakan, penunggakan gaji merupakan masalah yang harus diselesaikan secara cepat.
"Masalah ini menyangkut hidup pesepak bola. Urusan perut tidak bisa ditunda-tunda," kata Reni ketika dihubungi Republika, Kamis (7/2).
Reni bersama lima anggota Komisi X DPR RI telah menerima secara langsung keluh kesah para pemain yang diwakili Asosiasi Pesepakbola Profesional Indonesia melalui audiensi di Gedung Nusantara DPR-RI, Kamis (7/2) siang.
Pada pertemuan yang berlangsung satu jam itu, wakil rakyat yang membidangi Keolahragaan ini diharapkan dapat membantu APPI dalam memperjuangkan hak para pemain.
Ia mengaku telah mengetahui secara langsung informasi dan data-data tunggakan gaji klub kepada pemain. Reni pun merasa sangat kaget ketika melihat begitu banyaknya pemain yang akhirnya jadi korban akibat tidak profesionalnya suatu klub dalam menjalani kewajiban.
"Pemain telah menjadi korban," kata Reni.
Karena itu, Reni bersama anggota komisi X lainnya telah menjadwalkan pertemuan dengan Roy Suryo pada Selasa (12/2) membahas permasalahan pemain. Tujuannya untuk mengetahui langkah-langkah sekaligus mendesak pemerintah segera menutaskan permasalahan.
"Menpora harus segera mengambil langkah tegas," tuturnya.