REPUBLIKA.CO.ID, MALANG -- Arema siap mengarungi kompetisi Indonesia Premier League (IPL) musim ini. Mereka mulai melakukan pematangan kerangka tim.
Manajer Arema LPI, Haris Pambudy, mengatakan bahwa pemain sudah mulai menjajal lapangan (stadion) yang sesungguhnya. Sebab, mereka selama ini masih lebih banyak berlatih di lapangan futsal.
"Apalagi, pelatih Abdurahman Gurning juga sudah berkomitmen akan melatih Arema pada musim ini. Yang pasti, kami sudah siap untuk melakoni kompetisi meski minim persiapan," ujarnya.
Setelah tuntasnya dualisme kepengurusan di internal Arema LPI, Arema LPI versi Winarso langsung tancap gas melakukan persiapan. Arema melakukannya dengan merekrut sejumlah pemain baru.
Tuntasnya perpecahan di tubuh Arema LPI setelah PT Setia Bina Nusa (anak perusahaan PT Ancora) mengundurkan diri. Ancora yang selama ini mendanai Arema LPI versi Nursalam Tabussala.
Arema LPI diserahkan ke Winarso yang sebelumnya juga mempermasalahkan status kepengurusan Arema LPI di bawah naungan PT Setia Bina Nusa.
Arema LPI versi Nursalam yang sudah mempersiapkan tim secara matang dan menggelar latihan rutin untuk melakoni kompetisi musim ini dilatih oleh Dejan Antonic. Mereka diperkuat sejumlah pemain berkualitas, seperti Roman Chmelo, Leonard Tumpamahu, dan Noh Alam Shah.
Saat ini, Arema LPI versi Winarso memiliki 26 pemain yang direkrut sebelum maupun sesudah adanya penyerahan dari kubu Nursalam. "Kami masih akan menambah jumlah pemain lagi. Karena, dari 26 pemain yang mengikuti latihan rutin itu, statusnya ada beberapa yang masih seleksi," ujarnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
