REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Masa depan Luis Nani bersama Manchester United (MU) mulai dipertanyakan musim ini. Rumor berkembang gelandang asal Portugal itu akan hengkang karena jarang mendapatkan tempat utama di skuat Iblis Merah.
Kontrak Nani akan habis tahun depan. Perpanjangan kontraknya bersama MU dikabarkan mandek karena adanya perbedaan soal nilai gaji. Kondisi ini sempat mencuatkan Nani akan segera meninggalkan Old Trafford. Apalagi setiap memasuki jendela transfer, beberapa klub sempat dilaporkan tertarik untuk memboyong mantan gelandang Sporting Lisbon itu.
Pelatih MU Alex Ferguson tentu sudah mengetahui spekulasi yang berkembang. Ia mengatakan, pihak klub tengah melakukan pembicaraan dengan agen Nani. Langkah itu dilakukan karena Ferguson masih berharap gelandang berusia 26 tahun itu bertahan.
"Tentu saja kami ingin mempertahankannya, tidak ada keraguan," katanya seperti dilansir laman resmi klub, Kamis (21/2).
Ferguson mengetahui kualitas yang bisa diberikan Nani. Penggawa tim nasional Portugal itu mendapatkan pujian setelah mencetak satu gol dan satu assist ketika MU mengalahkan Reading di babak kelima Piala FA, awal pekan ini.
Ferguson melihat hal itu merupakan salah satu kelebihan Nani. "Dia memiliki talenta untuk menjadi penentu kemenangan," ujar arsitek asal Skotlandia itu.
Permasalahannya, Nani tidak selalu mendapatkan tempat di tim utama. MU mempunyai banyak pemain yang bisa mengisi posisi di sisi sayap. Ferguson mengatakan, Antonio Valencia bermain baik di kanan, tempat yang sama dengan Nani. Sedangkan di sisi sebaliknya, masih ada nama Ashley Young dan gelandang veteran Ryan Giggs. Ferguson juga kerap menempatkan penyerangnya, seperti Danny Welbeck, bermain lebih melebar.
Meskipun ingin mempertahankan Nani, Ferguson mengatakan, tidak bisa memberikan jaminan pemainnya akan selalu tampil di tim inti. Sedangkan Nani menginginkan kepastian selalu menjadi opsi utama dalam tim. Menurut Ferguson, Nani tidak bisa memberikan garansi pada dirinya sendiri.
"(Hanya) penampilan seperti pada laga sebelumnya yang hanya bisa memberikan jaminan itu," tuturnya
Ikuti Whatsapp Channel Republika
