REPUBLIKA.CO.ID, SOREANG -- Pertandingan sengit Indonesia Super League (ISL) antara Persib Bandung melawan Persija Jakarta, Ahad (3/3) kemarin hanya menimbulkan kerusakan kecil Stadion Si Jalak Harupat. Bobotoh dianggap tertib dalam menonton pertandingan tersebut.
Kepala Bidang Olahraga Dispopar Kabupaten Bandung, Ating Rochyadi mengatakan hanya terjadi kerusakan kecil di stadion tersebut, yaitu pada pagar pembatas antara lapangan dengan tribun, di bagian timur, selatan dan utara.
"Tadi pagi saya sudah mengecek kondisi stadion. Alhamdulilah, hanya kerusakan kecil pada pagar pembatas lapangan, sekarang juga sudah mau diperbaiki," ujarnya saat ditemui di Kompleks Pemerintahan Kabupaten Bandung, Senin (4/3).
Menurutnya, saat ini Bobotoh dinilai telah dewasa. Ia tidak menemukan kerusakan parah baik di dalam stadion maupun di luar stadion. Fasilitas seperti kursi penonton, toilet, tanaman, dan gerbang pun dalam kondisi baik.
Ia hanya melihat ada coret-coretan kecil di tembok stadion. "Mungkin saat ini para bobotoh mulai dewasa. Kerusakan berarti nyaris tidak ada. Kerusakan pada pagar pun Panpel siap memperbaikinya," katanya.
Ating mengatakan, kondisi stadion pascalaga Persib lawan Persija kemarin, jauh lebih baik dibandingkan pertandingan-pertandingan sebelumnya. Pasalnya, dulu pernah terjadi kerusakan yang cukup parah saat pertandingan Persib.
Dengan demikian, pihaknya mengizinkan pertandingan selanjutnya di Stadion Si Jalak Harupat antara Persib melawan Pelita Bandung Raya (PBR). "Kami bisa mengizinkan kembali pertandingan lainnya. Seperti rencana pertandingan antara Persib dan PBR pada Rabu (13/3) mendatang," ujarnya.