REPUBLIKA.CO.ID, NICE -- Gelandang klub Ligue 1, Nice, Valentin Eysseric resmi mendapatkan larangan bermain sebelas laga oleh Komite Disiplin Liga Profesional Prancis (LFP).

Eysseric menyudahi lebih dini sepak terjangnya di musim ini usai pelanggaran keras yang dilakukannya terhadap pemain St Etienne, Jeremy Clement, dalam bentrokan akhir pekan kemarin.

"Valentin Eysseric, yang mendapatkan kartu merah dalam laga di St Etienne pada pekan lalu, diskorsing 11 laga," tulis pernyataan resmi klub dilansir ESPN Soccernet, Jumat (8/3).

ESPN menyebut pelanggaran yang dilakukannya merupakan horror tackle lantaran ulahnya membuat sang korban absen hingga enam bulan. Clement mengalami keretakan fibula akibat tekel tersebut.

Eysseric sendiri telah meminta maaf atas tindakannya tersebut. Ia pun mengaku tidak akan mengajukan banding atas hukuman yang diterimanya. "Saya telah mengungkapkan semua perasaan kepada Clement.  Keputusan skors itu saya terima," kata Eysseric kepada L'Equipe.

Ikuti Whatsapp Channel Republika