Selasa 02 Apr 2013 01:00 WIB

Debut Gol Memalukan Kapten Legendaris Arsenal

Rep: Umi Lailatul/ Red: Fernan Rahadi
Tony Adams
Foto: thefa.com
Tony Adams

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Hari ini, 24 tahun yang lalu atau tepatnya 2 April 1989 merupakan hari tak terlupakan bagi pemain belakang sekaligus kapten legendaris Arsenal Tony Adams. Pada hari itu, Tony melakoni debutnya mencetak gol untuk timnya Arsenal sekaligus tim lawan Manchester United (MU) pada laga lanjutan Football League First Division di Old Trafford, Manchester.

Laga tersebut menjadi berkesan setelah Tony menyumbangkan satu gol untuk Arsenal dan satu gol untuk MU. Parahnya, dua gol yang dicetak Tony tersebut bertahan hingga menit akhir peluit dibunyikan. Alhasil, gara-gara gol bunuh dirinya The Gunners harus rela ditahan imbang oleh musuh bebuyutannya MU dengan skor 1-1.

Pascalaga tersebut, Tony berusaha bangkit. Ia langsung memperbaiki peformanya sebagai juru gedor barisan pertahanan sekaligus pemimpin di skuat The Gunners. Hal ini dibuktikannya pada pertandingan terakhir Arsenal di ajang Football League First Division musim 1988/1989. Tony sukses menutup laga di kasta tertinggi Liga Inggris tersebut dengan kemenangan dua gol tanpa balas Arsenal atas Liverpool di Anfield.

Arsenal pun berhasil menjadi juara Football League First Division untuk pertama kalinya pada musim itu. Sejak gol memalukan itu, kemampuan Tony di barisan lini belakang semakin tajam. Ketajamannya itu berhasil membawa timnya meraih kemenangan demi kemenangan di berbagai ajang bergengsi.

Ia jugalah yang  memimpin Arsenal memecahkan rekor tak terkalahkan Liga pada musim 2003/2004. Tony juga menjadi salah satu kapten tersukses Arsenal dan tercatat sudah memegang pita ban kapten selama empat belas tahun mulai 1988-2002.

Tak hanya itu, berbagai prestasi juga telah ditorehkannya untuk Arsenal. Prestasi itu diantaranya empat kali juara First Division/Premier League (1988/1989, 1990/1991, 1997/1998, 2001/2002), tiga kali juara FA Cup (1992/1993, 1997/1998, 2001/2002), juara Piala UEFA 1993/1994, dan masih banyak lagi.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement