Kamis 04 Apr 2013 17:04 WIB

Mourinho 'The Special One', Di Canio 'The Unique One'

Rep: Umi Lailatul/ Red: Didi Purwadi
Paolo Di Canio
Foto: AP/Scott Heppell
Paolo Di Canio

REPUBLIKA.CO.ID, SUNDERLAND -- Pelatih anyar Sunderland, Paolo Di Canio, kembali membuat berita. Kali ini bukan seputar pernyataan rasis atau fasis, tapi seputar keinginannya yang ingin dianggap seorang pelatih yang unik.

Saat sesi pengenalan di hadapan publik pada Rabu (3/4), pelatih pengganti Martin O'Neill itu menjuluki dirinya ''The Unique One''. Sontak pernyataan ini pun langsung menuai beragam komentar dari publik.

Publik menilai bahwa Di Canio sepertinya ingin meniru Jose Mourinho yang sudah lama bergelar The Special One.

''Kami jelas berbeda. Meski begitu, ada beberapa karakter dan sifat kami yang sama,'' kata Di Canio seperti dikutip Dailymail.

Namun demikian, Di Canio mengaku tidak ingin mencoba meniru Mourinho. ''Saya akan melakukan semua ambisi saya dengan cara saya sendiri,'' lanjutnya.

Kehadiran pria asal Italia itu memang memberikan keunikan tersendiri bagi Sunderlad. Semenjak kemunculan perdanya, Sunderland langsung menjadi buah bibir lantaran aksi kontroversialnya.

Tak hanya itu, penunjukan Di Canio sebagai pelatih juga berdampak langsung pada pengunduran diri wakil ketua Sunderland David Miliband. Miliband mundur karena ketidaksetujuannya terhadap putusan pengangkatan Di Canio sebagai pelatih kepala baru Sunderland. Miliband diketahui tidak sepaham dengan pernyataan politik Di Canio pada masa lalu.

Kini, penggemar Sunderland tidak hanya membutuhkan keunikan dan segala kontoversial Di Canio. Para pendukung Sunderland lebih membutuhkan kontribusi Di Canio menghindarkan Sunderland dari jurang degradasi musim depan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement