Selasa 09 Apr 2013 04:42 WIB

Begini Tekad Mourinho Hadapi Turki

Jose Mourinho
Foto: Reuters/Javier Barbancho
Jose Mourinho

REPUBLIKA.CO.ID, ISTANBUL -- Real Madrid mungkin memiliki keunggulan 3-0 atas Galatasaray menjelang pertandingan kedua perempat final Liga Champions pada Selasa, namun pelatih Jose Mourinho tidak mau berpuas diri.

 

Pria Portugal ini, yang mengejar gelar Eropa ketiganya dengan tim yang berbeda di negara ketiga yang berbeda, meyakini timnya menghadapi situasi sulit di mana mereka tidak memiliki apa-apa untuk diraih. "Jika kami kalah 0-4 atau 1-5 atau dari penalti-penalti, dunia akan membuka mulut mereka, ini akan menjadi situasi yang sangat buruk bagi kita semua," ucapnya.

"Khususnya bagi Real Madrid sebab ini akan menjadi sesuatu yang tidak diharapkan, kami memiliki segalanya untuk kalah dan tidak ada yang dimenangi sebab semua orang menanti kami (untuk melaju)." "Tantangan saya adalah untuk tidak memikirkan 3-0 namun untuk berpikir mengenai pertandingan sepak bola. Dan ketika Anda ingin memikirkan pertandingan sepak bola, Anda ingin menang, dan Anda bermain untuk menang, dan itulah tantangan saya kepada para pemain."

"Jika kami tiba di sana besok (Selasa) dan kalah 0-2 atau jika kami kalah 1-3, saya tidak akan gembira, saya tidak akan pulang dengan gembira. Saya ingin memenangi pertandingan, dan jika kami tidak dapat memenanginya kami akan berusaha untuk mendapatkan hasil imbang."

Real memperlihatkan perbedaan kualitas mereka dengan juara Turki itu di Santiago Bernabeu pada pekan lalu, dan bagi banyak orang pertandingan kedua hanyalah formalitas. Namun Mourinho memperingatkan bahwa para penggemar di Turki tidak akan melihatnya seperti itu.

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement