Jumat 12 Apr 2013 19:59 WIB

Babak Baru Konflik BTN

Rep: Satria Kartika Yudha/ Red: Fernan Rahadi
 Ketua Umum PSSI, Djohar Arifin (kanan) didampingi Wakil Ketua Umum PSSI, La Nyalla Mahmud Mattalitti (kiri) ketika akan mengikuti Rapat Exco PSSI ke-2, di Hotel Shangri-la Surabaya, Jatim, Selasa (9/4).
Foto: FOTO ANTARA/M Risyal Hidayat/ss/mes/13
Ketua Umum PSSI, Djohar Arifin (kanan) didampingi Wakil Ketua Umum PSSI, La Nyalla Mahmud Mattalitti (kiri) ketika akan mengikuti Rapat Exco PSSI ke-2, di Hotel Shangri-la Surabaya, Jatim, Selasa (9/4).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Polemik Badan Tim Nasional (BTN) tak juga menemui kata akhir. Belum selesai perdebatan mengenai pelatih dan tudingan penggelapan uang saku, konflik melebar dengan perebutan jabatan ketua BTN.

Seperti diketahui, PSSI melalui rapat Komite Eksekutif di Surabaya,  Selasa (9/4), memutuskan melakukan rotasi jabatan. Posisi ketua BTN yang sebelumnya dijabat Bupati Kutai Timur, digantikan oleh La Nyalla Mahmud Mattalitti yang juga merupakan wakil ketua umum PSSI. Sedangkan Isran Noor diputuskan turun derajat menjadi wakil ketua BTN.

Isran tak terima dengan keputusan tersebut. Ia menegaskan masih mengantongi Surat Keputusan penunjukkan dirinya sebagai ketua BTN yang ditandatangani ketua Umum PSSI Djohar Arifin Husin. La Nyalla yang sudah resmi ditunjuk melalui rapat Exco enggan memikirkan pertentangan dari Isran.

La Nyala menegaskan akan terus menjalani fungsinya sebagai ketua BTN dan sedang merancang program-program untuk timnas. "Saya memilih fokus kerja. Dan tidak mau menanggapi hal-hal yang tidak penting," kata La Nyalla, Kamis (11/4) malam.

Konflik pun memanas. Pada Kamis (11/4) sore, Mantan Manajer Timnas Piala AFF 2012, Habil Marati, sempat mengumumkan 32 nama untuk menjalani pemusatan latihan menjelang laga uji coba melawan tim nasional Benin pada 27 April. Habil mengatakan, ia mendapat mandat dari Isran Noor yang dikatakannya masih sebagai ketua BTN.

La Nyalla yang mendengar pengumuman tersebut dengan tegas menolak laga uji coba. Dia mengatakan rencana laga uji coba tersebut bukan menjadi program kerjanya sehingga dipastikan akan batal dilaksanakan. "Itu bukan tanggung jawab kami," La Nyalla menambahkan.

Diungkapkan La Nyalla, dirinya saat ini masih menyusun program-program untuk timnas setelah resmi ditunjuk menjadi ketua BTN melalui rapat Exco. Pada 18 April, BTN yang ia pimpin akan menggelar rapat perdana untuk membahas program-program yang akan dijalankan.

Sekretaris Jenderal PSSI, Hadiyandra, menegaskan PSSI sudah resmi menunjuk La Nyalla sebagai ketua BTN. Sedangkan Isran Noor menjadi wakil ketua. Rotasi tersebut sudah sesuai rapat Exco dan sudah disahkan melalui SK bernomor SKEP/40/JAH/IV/2013. "Jadi ketua BTN adalah La Nyalla. Isran Noor sebagai wakil ketua," kata Hadiyandra, Jumat (12/4).

Hadiyandra menjelaskan, dengan adanya SK terbaru secara otomatis mencabut SK bernomor SKEP/40/JAH/2013 tentang pengangkatan Isran Noor sebagai ketua BTN.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement