REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Satu hal yang harus diwaspadai oleh Arema Indonesia pada laga tandang melawan Persib Bandung adalah performa striker naturalisasi Sergio Van Dijk. Bomber berusia 30 tahun itu diyakini bakal menjadi motor dan tukang gedor andalan Maung Bandung pada laga di Stadion Si Jalak Harupat, Sabtu (20/4) mendatang.
Melewatkan empat pertandingan perdana di kompetisi Indonesia Super League (ISL), Sergio langsung melejit saat memperkuat Persib di pekan kelima. Hasilnya dia terus menerus mencetak gol dengan rataan satu pertandingan satu gol dan total telah menyumbangkan 10 gol.
Potensi itu sangat disadari oleh para bek Arema, termasuk Victor Igbonefo. Pemain naturalisasi itu sangat sadar bahaya yang bakal mengancam timnya. "Saya sudah memperhatikan cara Sergio mencetak gol. Dia adalah striker bagus, tetapi kali ini gol dia akan berhenti di gawang Arema," kata Victor seperti dilansir Wearemania.
Ungkapan Victor bukan tanpa sebab, karena sebagai sama-sama pemain naturalisasi, ia pernah bermain bersama Van Dijk di Tim Nasional Indonesia yang berlaga di kualifikasi Piala Asia melawan Arab Saudi. "Ketika itu dalam sesi game beberapa kali saya menjaga dia. Saya sudah paham karakternya seperti apa. Dan itu yang dia tunjukkan selama ini di Persib," katanya
Igbonefo pun mengungkapkan keyakinannya timnya akan meraih setidaknya satu poin pada laga big match nanti."Jika tim anda tidak kebobolan, berarti tim anda minimal sudah mendapatkan satu poin! Tetapi kami punya striker bagus dan kami yakin bisa menang," tutup Igbonefo.