REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pro Duta hanya bisa meraih satu poin saat menjamu Persebaya Surabaya di Stadion Teladan, Medan, Kamis (18/4). Hingga laga usai kedua tim berbagi skor 1-1.
Seperti dilansir situs Indonesian Premier League (IPL), tuan rumah unggul lebih dulu di menit 49 lewat eksekusi penalti Ramha Hidayat. Penalti diberikan menyusul pelanggaran terhadap striker tuan rumah Girts Karlsons di kotak penalti. Tapi keunggulan itu hanya berumur satu menit setelah Mario Karlovic menjebol gawang Pro Duta lewat tendangan bebas.
"Kita inginya dapat tiga poin, tetapi hasilnya seperti yang kita lihat bersama. Hari ini Pro Duta kehilangan dua poin," tutur Pelatih Pro Duta Roberto 'Beto' Bianchi saat jumpa pers.
Dia menyesalkan banyaknya peluang yang terjadi dan tidak mampu dikonversi menjadi gol. Itu, menurut Beto, karena keberuntungan tidak berpihak pada pasukannya.
"Gol Persebaya terjadi dari bola mati. Kita sudah berusaha sampai akhir pertandingan tapi Pro Duta belum beruntung," beber pelatih asal Spanyol ini.
Sebaliknya, Pelatih Persebaya Ibnu Grahan bersyukur dengan hasil seri yang diraih Mat Halil dan kawan-kawan. "Persebaya tahu diri karena kami kurang latihan. Pro Duta adalah tim bagus, mereka sempurna saat melakukan transisi dari menyerang ke bertahan," ujar Ibnu.