REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Paris Saint Germain menyia-nyiakan peluang untuk memastikan gelar juara Ligue 1 Prancis pertama mereka sejak 1994 pada Minggu (Senin WIB). Mereka ditahan imbang 1-1 di markas sendiri oleh Valenciennes.
Gael Danic membawa tim tamu unggul pada menit ke-17 ketika kapten PSG, Thiago Silva, secara kontroversial mendapat kartu merah pada babak pertama di Parc des Princes sebelum Alex memberikan satu angka bagi pasukan Carlo Ancelotti.
Hasil ini membuat PSG, yang memiliki keunggulan selisih gol superior atas tim peringkat kedua Marseille, harus terpangkas keunggulannya di puncak klasemen menjadi tujuh angka dengan tiga pertandingan tersisa. PSG butuh satu kemenangan lagi atau tiga poin untuk mengunci gelar liga musim ini.
Hasil dari kemenangan di markas Evian melalui pertandingan yang berlangsung sengit membuat Ancelotti tidak dapat menurunkan kiper pilihan pertama Salvatore Sirigu dan gelandang Marco Verratti. Sedangkan, David Beckham juga terpaksa menyaksikan pertandingan dari tribun dengan Thiago Motta yang juga terkena skorsing.
Cedera otot paha belakang memaksa pencetak gol terbanyak Valenciennes, Gregory Pujol, harus absen. Namun Lindsay Rose nyaris memberi awal impian bagi tim tamu ketika tandukannya dari tendangan bebas Danic melayang di stas tiang jauh Nicolas Douchez.
Javier Pastore memaksa kiper Valenciennes, Nicolas Penneteau, menepis sepakannya. Namun, justru tim tamu yang berhasil memecah kebuntuan pada menit ke-45 ketika Douchez menepis tembakan Vincent Aboubakar. Bola kemudian jatuh ke jalur lari Danic yang langsung menyambar bola pantul dengan tembakan mendatar ke sudut.
Harapan-harapan PSG mendapat hantaman serius ketika Silva diusir keluar lapangan sebelum turun minum. Ini menyusul pertengkarannya dengan wasit Alexandre Castro di mana pemain Brazil itu menempatkan tangannya pada sang ofisial. Silva terlihat memberitahukan protes rekan-rekan setimnya bahwa ia telah didorong sang pemain bertahan.
Valenciennes terus berupaya mengamankan kemenangan saat Kenny Lala memiliki peluang yang digagalkan Douchez. Namun, justru gawang tim tamu yang berada di bawah ancaman saat sepakan Ibrahimovic dari sudut sempit masih melebar sebelum Penneteau melakukan intervensi vital untuk menggagalkan upaya Kevin Gameiro.
Alex kemudian memiliki peluang saat tandukannya dihalau sebelum melintasi garis gawang oleh Maor Melikson. Namun, tim tamu gagal mempertahankan keunggulan saat pemain Brazil ini meloloskan diri dari penjagaan untuk menyambar tendangan penjuru Lavezzi tujuh menit sebelum pertandingan usai.