REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Hingga saat ini, Gareth Bale ternyata belum melakukan pembicaraan perpanjangan kontrak bersama Tottenham Hotspur. Bale, menurut pengakuan agennya, pun akan terbuka jika ada penawaran resmi dari Real Madrid.
Tim asal Ibukota Spanyol itu memang terus dikabarkan berminat mendatangkan pemain asal Wales itu. Bahkan, Los Blancos telah mengutus salah satu direkturnya, yang juga mantan pemain Madrid, Zinedine Zidane, untuk membuka kemungkinan kepindahan Bale tersebut.
John Barnett, agen Bale, pun menyatakan, kliennya akan merasa bangga dan tersangjung apabila Real Madrid mengirimkan penawaran resmi kepada mereka.
Karena itu, Bale tentu akan mempertimbangkan penawaran resmi dari Real Madrid. Tapi, Barnett mengakui, kontrak Bale bersama Spurs membuat mereka tidak bisa seenaknya bernegosiasi dengan klub lain.
''Pada saat ini, kami berada di titik, tidak bisa bernegosiasi dengan siapapun. Hal ini, karena Bale, masih memiliki kontrak tiga tahun bersama Spurs,'' kata Barnett dalam sebuah program televisi, Futboleros, seperti dikutip guardian, Rabu (29/5).
Barnett pun tidak bisa memastikan, apakah Madrid secara resmi sudah mengajukan penawaran ke pihak Spurs. Sebelumnya, Los Blancos juga pernah menggaet salah satu pemain andalan Spurs. Dengan nilai transfer sebesar 30 juta pound (Rp 444 miliar), Luka Modric hengkang dari White Hart Lane ke Santiago Bernabeu pada awal musim ini.
Spurs tentu tidak mau kejadian Modric itu terulang lagi. Sebagai pemain andalan Spurs, Bale merupakan salah satu aset paling berharga yang dimiliki the Lilywhites saat ini. Dalam beberapa kesempatan, Presiden Spurs, Daniel Levy, sempat mengatakan akan membicarakan perpanjangan kontrak Bale.
Tapi, rencana itu ternyata belum terealisasi hingga saat ini. ''Belum, kami belum berbicara dan bernegosiasi dengan siapapun. Saat ini, Bale cukup tenang dengan situasi yang tengah dihadapinya. Dia tengah menikmati liburannya. Dia hanya ingin bahagia dan menikmati permaian sepak bolanya,'' ungkap Barnett.