REPUBLIKA.CO.ID, LIVERPOOL -- Luis Suarez balas mengkritik Perdana Menteri Inggris David Cameron yang membuat pernyataan terkait perbuatan penyerang Timnas Uruguay itu menggigit bek Chelsea Branislav Ivanovic beberapa waktu lalu. Cameron mengatakan aksi Suarez sebagai 'contoh mengerikan bagi anak-anak muda Inggris'

Akibat insiden itu, Suarez mendapatkan hukuman 10 pertandingan. Akan tetapi terkait pernyataan Cameron, Suarez tak mau ambil pusing. Ia membalas pernyataaan tersebut dengan sebuah kritikan. "Seorang menteri, entah menteri apa mengatakan saya tidak tahu apa-apa tentang anak-anak, tentang anak saya," ujarnya seperti dilansir Goal.

"Ia seharusnya mempedulikan rakyat Inggris dan mencoba melakukan pekerjaannya. Saya tidak akan meminta maaf lagi," tambah Suarez.

Sebelumnya kepada BBC, Cameron mengutarakan pendapatkan terkait aksi Suarez menggigit Ivanovic. "Pendapat saya jelas karena saya adalah seorang ayah yang juga menonton permainan itu. Saya memiliki seorang anak berusia tujuh tahun yang menyukai sepak bola. Ketika ada pemain berperilaku seperti itu, itu adalah contoh mengerikan bagi anak muda di negara kami. Sebagai ayah dan manusia, apakah pemain seperti itu layak diberikan hukuman? Ya," kata Cameron.

Ikuti Whatsapp Channel Republika