REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Umum The Jakmania Larico Ranggomone meminta para suporter untuk berlaku tertib saat mendukung Persija Jakarta melawan Persita Tangerang di Stadion Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Rabu (26/6).
Larico tidak ingin ada aksi-aksi indisipliner. Sebab, laga kandang nanti bisa menjadi penentuan nasib Persija terkait izin menggelar laga kandang.
"Kalau sampai terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, kita akan terusir dari Jakarta," kata Larico kepada wartawan di Senayan, Jakarta, Selasa (25/6).
Yang dimaksud Larico yakni Persija tidak akan lagi mendapat izin dari kepolisian menggelar laga kandang di Jakarta. "Semua harus bersikap dewasa, berjiwa tegak apapun hasilnya besok. Jangan sampai ada keluar fatwa kita dilarang bertanding di Jakarta," tegas dia.
Mengenai insiden pelemparan bus kepada para pemain Persib, Larico sangat meyakini bahwa hal tersebut bukanlah tindakan Jakmania. Pasalnya, berdasarkan CCTV yang didapat pihak kepolisian, tidak ada satu pun dari oknum pelempar bus tersebut yang mengenakan atribut Jakmania.
"Mereka mengenakan kaos hitam-hitam. Tapi kami sangat terbuka dan siap membantu kepolisian untuk mengusut tuntas insiden tersebut," ujar Larico.
Hal senada dilontarkan Ketua Panitia Pelaksana pertandingan Persija, Hanifditya. Ia mengimbau para suporter Persija untuk berlaku tertib mulai berangkat hingga kembali ke rumah masing-masing.