Senin 15 Jul 2013 17:35 WIB

Ketua Umum PSMS Akui Enggan Komunikasi dengan Pemain

Rep: Satria Kartika Yudha/ Red: Fernan Rahadi
PSMS Medan
Foto: Antara
PSMS Medan

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Umum PSMS Medan Divisi Utama PT Liga Indonesia, Indra Sakti, tak mau ambil pusing dengan adanya ancaman dari pemain dan ofisial yang akan menempuh jalur hukum untuk menyelesaikan permasalahan tunggakan gaji.

Media Officer PSMS Abdi Panjaitan berujar bahwa Indra selalu menghindar ketika diajak berdiskusi dengan para pemain dan ofisial. Indra pun tak membalas surat yang pernah dikirimkan para pemain dan ofisial terkait kepastian pembayaran gaji.

Rencananya, Abdi bersama rekan-rekannya akan kembali melayangkan surat kepada Indra. Bila tak juga digubris, langkah hukum bakal diambil. Ia mengaku sudah melakukan komunikasi dengan pengacara dan sudah menyerahkan berkas kontrak untuk dipelajari.

Indra tak menampik bahwa dirinya enggan berkomunikasi dengan pemain ataupun ofisial tim belakangan ini. Namun ia tak mau disebut menghindar. Sebab semua masalah sedang ditangani PSSI dan PT LI.

"Jadi untuk apalagi debat untuk argumentasi yang tidak baik. Semua sedang ditangani sesuai jalurnya, mereka saja yang tidak paham," kata Indra kepada Republika, Senin (15/7).

Para pemain dan ofisial PSMS sebelumnya mengancam akan membawa masalah tunggakan gaji ke jalur hukum apabila tak kunjung mendapat kejelasan kapan hak mereka dibayarkan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement