REPUBLIKA.CO.ID, ALGARVE -- Portugal menjajal kekuatan Belanda saat kedua tim bertemu dalam laga persahabatan di Estadio Do Algarve pada Kamis (15/8) dini hari WIB. Tuan rumah memiliki rekor bagus ketika mampu mengalahkan de Oranje pada tiga pertemuan terakhir di kompetisi resmi.
Meski begitu, Belanda datang dengan kekuatan tangguh lantaran hampir setahun ini belum menelan kekalahan. Lini belakang tim asuhan Louis van Gaal itu sangat solid lantaran baru kebobolan tiga gol dari 10 laga terakhir.
Penampilan Selecao juga tidak kalah bagusnya. Mereka mampu memuncaki klasemen Grup F Zona Eropa kualifikasi Piala Dunia 2014 dengan keunggulan dua poin dari Rusia. Dari segi peringkat, Portugal menduduki urutan ketujuh, sementara Belanda di peringkat kelima rangking FIFA.
Pelatih Portugal, Paulo Bento, bisa menurunkan semua pemainnya dengan tetap mengandalkan Cristiano Ronaldo sebagai juru gedor timnya. Ronaldo pula yang menjadi momok ketika dua golnya ke gawang Maarten Stekelenburg hingga membuat Belanda tersisih di babak grup Piala Eropa 2012.
Laga ini juga bisa menjadi sejarah bagi pemain Real Madrid itu yang sudah membukukan 39 gol dari 104 penampilan bersama timnas. CR7 hanya butuh dua gol lagi untuk mengukir rekor menyamai rekor top skorer sepanjang masa timnas Portugal, Eusebio, dengan torehan 41 gol.
Pelatih Paulo Bento mengaku bakal menurunkan formasi terbaik yang diturunkannya ketika menjalani laga di kualifikasi Piala Dunia 2014. Ronaldo bakal ditempatkannya di lini depan untuk mengacak-acak lini belakang lawan.
Ia percaya dengan kemampuan pemain bintangnya itu karena ketajamannya dalam membobol gawang lawan masih teruji.
“Saya sangat puas dengan perpaduan (Ronaldo) yang bisa menginterpretasi gagasan saya. Saya puas dengan respon tim,” katanya, seperti dikutip Herald.co.zw, Selasa (13/8).
Ikuti Whatsapp Channel Republika