REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Perburuan Manchester United (MU) untuk mendapatkan Cesc Fabregas sepertinya belum berakhir. Meski tawaran pertama sebesar 30 juta euro atau sekitar Rp 484 miliar dan tawaran ketiga sebesar 40 juta euro (Rp 552 miliar) ditolak Barcelona, MU belum menyerah.
Dikutip the Telegraph, Kamis (15/8), mengajukan kenaikan biaya untuk memboyong Fabregas dengan nilai 40 juta pound (Rp 648 miliar) pada penawaran ketiga.
The Red Devils mencoba mencari celah untuk bisa mencuri hati Fabregas setelah sang pemain merasa ragu bisa mendapatkan tempat utama di skuat Blaugrana.
Meski dalam lawatan tur pramusim ke Malaysia, beberapa hari lalu, penggawa La Furia Roja itu mengaku bahagia bermain bersama Barcelona. "Kejayaan di Barcelona adalah apa yang telah saya harapkan dalam hidup saya,” katanya.
Namun, MU tetap menghormati pilihan Fabregas dengan tetap menawarkan peluang untuk pindah. Tentu saja manajer David Moyes bakal menjanjikan tempat regular bagi pemain berusia 26 tahun itu.
Mengingat bursa transfer pemain ditutup pada 2 September mendatang, Moyes berupaya sekuat tenaga untuk mendatangkan mantan bintang Arsenal itu.
MU membutuhkan seorang gelandang kreatif untuk memperkuat stok lini tengah. Hal itu dilakukan lantaran incaran pertama mereka, Tiago Alcantara yang hampir pasti didapatkan, malah memilih Bayern Muenchen sebagai pelabuhannya.
MU terus memantau perkembangan Fabregas yang tengah bergelut dengan cedera kaki hingga membuatnya absen membela timnas Spanyol melawan Ekuador di Guayaquil pada Kamis (15/8) dini hari WIB. Meski begitu, cederanya diprediksi tidak terlalu parah.
Mendapati pemainnya diincar MU, manajer Barcelona Tata Martino berupaya melindungi Fabregas agar tidak tergoda meninggalkan Catalan. Ia mengatakan, Fabregas akan menjadi pemain kunci dalam rencananya.
Sayangnya, realita yang terjadi Barcelona baru saja mendatangkan gelandang serang, Neymar yang tentu semakin memperkecil peluang Fabregas untuk mendapat posisi inti. Belum lagi, ia kalah bersaing dengan Xavi Hernandez dan Andres Iniesta.
Ikuti Whatsapp Channel Republika