Selasa 27 Aug 2013 16:18 WIB

Nike 'Suntik' Inter Milan Senilai Rp 3 Triliun

Rep: Erik Purnama Putra/ Red: Citra Listya Rini
Logo Nike
Foto: REUTERS
Logo Nike

REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Inter Milan mendapatkan dana segar dari salah satu sponsornya, Nike. Kedua belah pihak setuju untuk melanjutkan kerjasama selama 10 tahun ke depan. 

Meski klub asuhan Walter Mazzarri itu pada musim lalu menjalani musim terburuk sejak 1994, namun Nike seolah mengacuhkannya. Ikatan kerja sama Inter dengan perusahaan olahraga ternama dari Amerika Serikat (AS) itu kali pertama dilakukan pada 1998. 

Dikutip Football Italia, Selasa (27/8), nilai kontrak yang didapat Nerazzurri mencapai 200 juta euro atau sekitar Rp 3,02 triliun. Nilai kontrak itu hampir setara dengan saham Inter yang diincar pengusaha muda Indonesia, Erick Thohir yang ingin mengakuisi raksasa Serie A Liga Italia itu.

"Inter dan Nike telah memperbarui kerja sama untuk jangka waktu 10 tahun. Kesepakatan yang akan membawa kemitraan perusahaan melewati penghalang 25 tahun dan menetapkan patokan baru untuk strategi pemasaran olahraga di Italia," demikian pernyataan resmi tersebut.

Untuk menghormati kerja sama itu, Inter memasang jersey klub di laman resmi klub. Profil pemain Inter sejak 1998 hingga kini ditampilkan. Mulai Youri Djorkaeff, Roberto Baggio, Ivan Zamorano, Adriano, Zlatan Ibrahimovic, Maicon, dan Javier Zanetti terpampang jelas menggunakan seragam Inter yang diproduksi Nike.

Perjanjian dengan Nike semakin mempertegas posisi Inter sebagai salah satu klub top dunia. Hal itu juga memperkuat keinginan La Beneamata untuk terus berkembang secara global. 

"Salah satu alasan utama yang akan direalisasikan dari proyek bersama ini adalah untuk membuka toko khusus melalui strategi baru demi pengembangan pemasaran barang dagangan dengan merek Inter."

Berkat penandatangan kontrak baru itu, Inter kini dapat berharap merengkuh masa depan yang lebih cerah di panggung dunia sepak bola.

Dukungan dari merek ternama dan kuat yang dapat menjamin keberlanjutan proyek klub bisa menguntungkan klub yang dimiliki Massimo Moratti itu. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement