REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Ini hasil yang sempurna, kata kiper AC Milan, Christian Abbiati, setelah timnya dinyatakan lolos ke putaran final Liga Champions musim 2013/2014.
Kepastian itu didapat setelah milan menghabisi PSV Eindhoven, 3-0 di leg kedua fase play-off, Kamis (29/8) dini hari WIB. Milan lolos dengan agregat 4-1, setelah di leg pertama hanya bermain imbang 1-1.
Abbiati mengapresiasi rekan-rekannya yang berhasil bangkit usai menjalani mimpi buruk di Liga Italia Serie-A. Kemenangan besar yang diraih Milan tidak didapat dengan mudah.
Menurutnya, menghadapi PSV membutuhkan kerjasama tim yang bagus. Karenanya, ia menilai timnya laik lolos karena bermain sempurna. “Ini hasil yang sempurna setelah laga buruk melawan Verona. Kami bermain sebagaimana tim, seperti Milan,” kata Abbiati seperti disadur dari Sport Mediaset.
Penjaga gawang veteran Italia itu tidak sabar menanti hasil undian di babak utama Liga Champions. Ia berharap, Milan bisa satu grup dengan Paris Saint-Germain (PSG). Alasannya, dua mantan pemain Milan, Zlatan Ibrahimovic dan Thiago Silva memperkuat juara bertahan Ligue1 Prancis tersebut. “Saya ingin kami bertemu PSG dalam undian agar bisa bertemu teman lama,” katanya.
Kekalahan dari Milan menjadi kado buruk bagi PSV. Klub yang sedang merayakan hari ulang tahun ke-100 tersebut mendapat hadiah mengecewakan dengan tidak bermain Liga Champions. Pelatih Phillip Cocu berusaha menghadapi kegagalan itu. Cocu berupaya agar anak asuhnya tetap fokus lantaran timnya bakal menjalani kompetisi di Liga Eropa.
Sementara itu, Real Sociedad sukses mengubur mimpi Olympique Lyon untuk lolos ke babak utama Liga Champions setelah meraih kemenangan agregat 4-0. Glasgow Celtic lolos secara dramatis dengan agregat 3-2 setelah dilaga pertama dikalahkan Shaktar Karagandy.
Adapun, Zenit St Petersburg tampil perkasa dengan unggul agregat 8-3 atas Pacos de Ferreira. Klub terakhir yang menjadi peserta Liga Champions adalah Maribor yang menang agregat 4-1 atas Viktoria Plzen.
Ikuti Whatsapp Channel Republika