Surat Fans MU untuk 'Si Biang Kerok'

REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- ''Sulit menentukan bagaimana mengawali surat ini. Saya tidak suka mengecam klub atau para pemain. Saya sangat percaya bahwa semua orang berusaha semaksimal mungkin untuk mewujudkan apa yang kami semua inginkan.''

''Itulah yang kami rasakan selama seperempat abad di bawah tangan dingin Fergie. Namun, persepsi publik terhadap klub beberapa bulan terakhis sungguh memalukan."

Rangkaian kalimat di atas merupakan petikan paragraf pertama surat terbuka kepada CEO Manchester United (MU) yang baru, Ed Woodward. Seorang fans MU bernama Stephen Howson mengunggah surat tersebut di laman fans Iblis Merah, mufclatest.com, tengah pekan ini.

Ia geram dengan kebijakan transfer MU musim panas ini. Selama seperempat abad dinahkodai Sir Alex Ferguson, MU menjadi magnet bagi pemain-pemain terbaik di seluruh penjuru dunia. Pemain sebagus dan semahal apapun yang diminta Ferguson akan sekuat tenaga didaratkan ke Old Trafford oleh CEO David Gill ketika itu.

Bahkan setelah meraih double winners Liga Primer Inggris dan Liga Champions musim 2007/2008, MU masih sempat berbelanja pemain yang tengah naik daun dan mahal macam Dimitar Berbatov. Semua itu berubah usai pengunduran diri Ferguson musim lalu.

Tanpa Ferguson, magnet Old Trafford agaknya mulai pudar. Gill pun tak bisa berbuat apa-apa karena posisinya digusur oleh Ed Woodward. CEO baru MU itu dituding sebagai biang kerok kegagalan manuver transfer MU musim panas ini.

Woodward yang dipromosikan oleh keluarga Glazer terbukti ompong berburu pemain. Untuk mendapatkan tanda tangan Marouane Fellaini yang notabene mantan anak asuh pelatih anyar David Moyes, fans MU harus menunggu hingga deadline bursa transfer.

Pemain-pemain incaran berlabel bintang seperti Cesc Fabregas, Ilkay Gundogan, dan Danielle De Rossi tak ada satu pun yang didapat.

Di jajaran direksi MU, Woodward memang bukan muka baru. Pria usia 40 tahun itu merupakan tokoh kunci kesuksesan MU di ranah komersial. Ia sukses menjadikan MU sebagai salah satu klub terkaya dengan pendapatan tertinggi sejagat.

Sayang, agaknya ia kurang disukai di kalangan agen pemain."Orang-orang komersial berpikir sepak bola itu adalah sesuatu yang mudah. Mereka pikir mereka lebih pintar ketimbang orang lain. Tapi, pasar transfer adalah dunia yang sangat berbeda," tutur seorang agen pemain tentang Woodward kepada The Telegraph.

Tanpa suntikan darah segar yang signifikan, langkah Moyes di tahun debutnya bersama MU diprediksi bakal semakin berat. Permainan muka-muka lama MU relatif telah dikenali oleh para rival. Mereka akan ditantang oleh deretan pemain bintang yang didatangkan oleh Manchester City, Chelsea, Tottenham Hotspur, Arsenal, dan Liverpool.

Namun demikian, Rio Ferdinand mengaku tak masalah dengan minimnya pemain baru di kamar ganti MU.

"Kami sudah memiliki skuat yang cukup kuat untuk memenangi apapun. Sir Alex sering mengatakan bahwa tak ada seorang pun yang lebih besar dibanding MU, termasuk dirinya sendiri," beber bek veteran 34 tahun itu.