REPUBLIKA.CO.ID, SUNDERLAND -- Upaya penguatan tim dan semangat baru yang dilakukan pelatih Sunderland, Paolo Di Canio, pada awal musim ini seolah tidak berarti apa-apa. Tidak pernah merasakan kemenangan sejak Liga Primer Inggris 2013/2014 resmi bergulir, pihak manajemen The Black Cats akhirnya mengambil langkah tegas dengan mengakhiri kiprah pelatih asal Italia itu di Stadium of Light, markas Sunderland.
Dalam keterangan resminya, seperti dikutip The Guardian, Senin (23/9), The Black Cats menegaskan telah secara resmi mengakhiri kerjasama dengan Di Canio. Kevin Ball, pelatih tim muda Sunderland, akan menggantikan peran Di Canio sebelum Sunderland memiliki pelatih baru.
''Sunderland AFC mengonfirmasi telah berpisah dengan Paolo Di Canio secara resmi pada malam ini. Kevin Ball akan bertanggung jawab atas skuat utama jelang partai selanjutnya, partai Piala Liga. Kondisi ini akan terus berlangsung, hingga kami menemukan pengganti secara permanen,'' tulis pernyataan resmi Sunderland.
Di Canio pun menjadi pelatih pertama yang dipecat klub Liga Primer Inggris pada musim ini. Menggantikan posisi Martin O'Neil pada Maret 2013, pelatih berusia 45 tahun mampu mengantarkan The Black Cats bertahan di Liga Primer Inggris musim lalu. Sunderland mampu mengakhiri Liga Primer Inggris musim lalu di posisi ke-17, memiliki selisih tiga poin dari zona degradasi.
Upaya Di Canio memperbaiki prestasi Sunderland pada musim ini pun dilakukan dengan mendatangkan para penggawa anyar di Stadium Of Light. Tidak tanggung-tanggung, Sunderland menjadi salah satu tim Inggris tersibuk di bursa transfer musim panas, dengan mendatangkan 14 pemain.
Tapi geliat Sunderland di bursa transfer pemain tidak serta merta membawa angin segar buat prestasi John O'Shea dan kawan-kawan di musim 2013/2014. The Black Cats tidak pernah merasakan kemenangan di kancah Liga Primer Inggris. Dari lima laga, The Black Cats hanya mampu mengemas satu poin, yaitu kala ditahan imbang 1-1 Southampton. The Black Cats pun harus mengalami kekalahan dari Arsenal, Fulham, Cyrstal Palace, dan terpuruk di dasar klasemen sementara Liga Primer Inggris.
Terakhir, kekalahan 0-3 dari West Bromwich Albion, Sabtu (21/9), sudah cukup membuat Presiden Sunderland, Ellis Short, kehabisan kesabaran dan akhirnya memutuskan untuk memberhentikan mantan pelatih Swindon City tersebut. Kiprah Di Canio pun berakhir setelah hanya menukangi Sunderland dalam 13 pertandingan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
