Rabu 16 Oct 2013 16:58 WIB

Lolos ke Piala Dunia, Bosnia Cetak Sejarah

Rep: Reja Irfa Widodo/ Red: Fernan Rahadi
Timnas Bosnia merayakan kelolosan ke Piala Dunia untuk kali pertama.
Foto: news.com.au
Timnas Bosnia merayakan kelolosan ke Piala Dunia untuk kali pertama.

REPUBLIKA.CO.ID, KAUNAS -- Menutup grup G babak kualifikasi Piala Dunia 2014 zona Eropa dengan kemenangan atas Lithuania, Bosnia Herzegovina akhirnya memastikan langkah ke gelaran Piala Dunia untuk pertama kalinya. Edin Dzeko dan kawan-kawan mampu menyingkirkan juara Piala Eropa 2004, Yunani, di perebutan posisi teratas grup G.

Meski mengantongi nilai yang sama dengan Yunani, yaitu 25 poin dari 10 laga, tapi Bosnia Herzegovina unggul jumlah selisih gol dan berhak menempati posisi teratas klasemen semntara grup G. Secara keseluruhan, Bosnia mampu mengemas delapan kemenangan, satu hasil imbang, dan satu kekalahan, saat menyerah 0-1 dari Slovakia, akhir bulan lalu. Negara asal Teluk Balkan itu pun akhirya langsung lolos ke putaran final Piala Dunia 2014, usai menang 1-0 atas Lithuania, Selasa (15/10) waktu setempat.

Gol semata wayang Bosnia dicetak Vedad Ibisevic pada menit ke-68. Berawal dari keberhasilan Edin Dzeko menembus barisan pertahanan dari sisi kanan, Ibisevic mampu memaksimalkan umpan tarik dari Dzeko. Gol itu pun sekaligus menjadi satu-satunya gol yang tercipta di kandang Lithuania tersebut.

''Malam ini benar-benar menjadi malam yang luar biasa. Para pemain percaya bisa lolos ke Piala Dunia, dan kami percaya mereka bisa melakukannya. Akhirnya kami benar-benar lolos ke Piala Dunia 2014,'' kata pelatih Bosnia, Safet Susic, mengomentari keberhasilan timnya lolos ke Piala Dunia, dikutip The Guardian, Rabu (16/10).

Susic pun mengakui, permainan anak-anak asuhnya terus berkembang sejak memulai petualanggannya di babak kualifikasi Piala Dunia 2014. Walau mengakui perlawanan yang diberikan Lithuania, tapi keinginan untuk bisa tampil di Piala Dunia menjadi motivasi tambahan buat para penggawa Bosnia. ''Sebenarnya kami sudah cukup unggul dalam torehan raihan gol. Kami mampu mencetak 30 gol, sedangkan Yunani hanya mampu mencetak 12 gol. Akhirnya kondisi ini menjadi aspek penting dalam kelolosan kami,'' tutur Susic.

Bosnia dan Yunani memang bersaing ketat di grup G. Namun meski Yunani mampu menang 2-0 atas Liechtenstein di laga terakhir grup G, Yunani harus puas mengakhiri grup G di posisi kedua dan masih harus melakoni babak playoff babak kualifikasi Piala Dunia 2014 untuk bisa memastikan satu tempat di Brasil 2014.

Buat Bosnia, prestasi lolos ke Piala Dunia ini seolah mengobati luka kegagalan lolos ke Piala Dunia 2010 dan Piala Eropa 2012. Bosnia urung berpartisipasi di dua turnamen level tertinggi itu lantaran kalah disingkirkan Portugal di babak playoff fase kualifikasi.

Dapat mengunjungi Baitullah merupakan sebuah kebahagiaan bagi setiap Umat Muslim. Dalam satu tahun terakhir, berapa kali Sobat Republika melaksanakan Umroh?

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement