REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Erick Thohir telah resmi membeli mayoritas saham Inter Milan bersama dua rekan bisnisnya. Meskipun telah membeli salah satu klub terbaik dunia, pemilik Mahaka Group itu tetap berkomitmen untuk klubnya yang lain, DC United.
"Melalui sebuah fokus yang lebih besar untuk properti-properti sepak bola dan sinergi di antara mereka, kesepakatan ini akan menghasilkan komitmen yang lebih dalam bagi saya untuk melanjutkan pengembangan DC United. Saya akan mengembalikan DC United ke tempatnya sebagai klub papan atas di Amerika bersamaan dengan membangun imej global untuk tim paling sukses sepanjang sejarah MLS," tutur Erick seperti dilansir laman resmi klub.
Erick bersama partnernya Jason Levien membeli saham mayoritas DC United dari Will Chang pada 10 Juli 2012 silam. Sejak saat itu, Levien menjadi pengelola utama DC United. Sementara Chang tetap menjadi salah satu petinggi di klub tersebut.
“Saya senang Erick telah mampu mendapatkan hasil (pembelian saham Inter). Inter Milan merupakan salah satu klub ikon di dunia, dan atas langkah maju ini, itu akan meningkatkan peluang masa depan bagi United dan Inter,” ujar Levien.