Selasa 12 Nov 2013 07:30 WIB

La Nyalla: PSSI Tak Akan Mengemis Pemerintah

La Nyalla M Matalitti
Foto: Republika/Yasin Habibi
La Nyalla M Matalitti

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PSSI tidak akan mengharapkan bantuan dana dari Pemerintah Indonesia dalam menyiapkan Tim Nasional (Timnas) Indonesia di berbagai kejuaraan. Termasuk Training Center (TC) jangka panjang Timnas U-19 yang sekarang berlangsung di Batu untuk menyongsong putaran final Piala Asia U-19 2014 yang berlangsung di Myanmar pada tahun depan.

"(Besarnya) biaya tidak perlu saya ucapkan. Yang jelas tidak pernah minta kepada pemerintah. Kita (PSSI) juga tidak akan ngemis kepada pemerintah," kata Wakil Ketua PSSI La Nyalla Mattalitti seperti dilansir situs Ligaindonesia.co.id.

Sebenarnya, La Nyalla sendiri mengaku kecewa dengan pihak Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) dan Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang sampai sekarang belum memberikan bantuan kepada PSSI. Terlebih kedua lembaga negara itu sudah ada kerjasama untuk mendukung pembinaan dan perkembangan olahraga di Indonesia.

Tapi faktanya, jalinan kerjasama tersebut belum menyentuh PSSI atau cabang olahraga sepak bola. "Setahu saya Menpora dan Menteri BUMN Dahlan Iskan ada kerjasama. Saya kecewa, kenapa sepak bola yang sangat dibanggakan masyarakat Indonesia tapi dianaktirikan. Itu hanya ada Mou dan Mou saja. Tapi hanya di atas kertas saja, tidak ada action," tegas pria yang juga menjabat sebagai Ketua Badan Tim Nasional (BTN) itu.

Terkait dengan pelaksaan TC Timnas U-19 hingga Januari mendatang, justru pihak BTN banyak mendapat dukungan dari Wali kota Batu, Eddy Rumpoko. Baik berupa dukungan akomodasi maupun konsumsi. "Justru yang bantu Wali kota Batu, akomodasi dan konsumsi. Kebetulan saya dekat dengan beliau," kata La Nyalla.

Sementara itu, La Nyalla sengaja datang ke Hotel Kusuma Agro Wisata, tempat menginap skuat Timnas U-19 selama menjalani TC dibantu, demi memberikan dukungan langsung. Pada kesempatan itu, La Nyalla juga menyatakan bakal menaikkan uang saku kepada pemain, pelatih dan ofisial tim lainnya.

"Sudah dibicarakan dengan sekjen (BTN). Tapi nilainya berapa tak perlu disebutkan, banyak wartawan, tidak enak," kata La Nyalla.

Kepada skuat Timnas U-19, La Nyalla lantas berpesan agar fokus latihan. Bila ada keluhan atau kebutuhan, diharapkan segera disampaikan agar tak mengganggu proses latihan. "Di sini fokusnya latihan, latihan, dan latihan. Targetnya juara piala AFC dan lolos ke Piala Dunia," kata pria yang juga Ketua Kadin Jawa Timur ini.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement