Sabtu 11 Jan 2014 06:39 WIB

Sembilan Pemain, Persiram Raja Ampat Tumbangkan PSM Makassar

Pemain Persiram Raja Ampat melakukan uji coba lapangan.
Foto: Antara/M Risyal Hidayat
Pemain Persiram Raja Ampat melakukan uji coba lapangan.

REPUBLIKA.CO.ID, JAYAPURA -- Persiram Raja Ampat sukses mendulang kemenangan di laga perdana Inter Island Cup 2014 Zona Papua-Sulawesi. Pada laga yang digelar di Stadion Mandala, Jayapura, Jumat (10/1), Persiram menang tipis 2-1 atas PSM Makassar.

Kemenangan tim Dewa Laut, julukan Persiram, terasa sangat berarti karena tim berjuluk Dewa Laut itu harus bermain dengan sembilan pemain, setelah Imanuel Padwa dan Mbida Messi diganjar kartu merah. Kendati demikian, skuat asuhan pelatih Gomez De Oliveira ini tetap mampu mengemas tiga poin, untuk membuntuti Perseru Serui yang di partai lain mengalahkan tuan rumah Persipura Jayapura.

Kartu Merah pertama diterima Padwa saat pertandingan baru berjalan 26 menit. Mantan pemain Sriwijaya FC itu melakukan pelanggaran keras terhadap pemain belakang PSM Makassar, Kurniawan Karma. Wasit Jumady Efendi langsung menghadiahkan kartu merah kepada mantan pemain Persiwa Wamena dan Persidafon Dafansoro itu.

Bermain dengan 10 orang, Persiram Raja Ampat yang pada musim ini merekrut sejumlah pemain asing dan lokal itu membuat kejutan di menit 43. Osas Saha penyerang yang baru bergabung dengan tim Dewa Laut, mendapat umpan matang dari pemain tengah Persiram yang lolos dari kawalan Rahmat Latif dan Djayusman.

Tendangan keras di sisi kiri gawang PSM Makasar itu tidak dapat dijangkau oleh penjaga gawang Markus Haris Maulana. Kedudukan 1-0 untuk Persiram bertahan hingga turun minum.

Di babak kedua, PSM Makassar langsung berinisiatif mengambil serangan, dan terbukti pada menit ke-50 tendangan bebas Ponaryo Astaman berhasil menyamakan kedudukan menjadi 1-1.

Di menit 80, Mbida Messi, pemain rekrutan dari Persib Bandung itu mendapat kartu kuning kedua dari wasit Jumady Efendi setelah sebelumnya dianggap masuk lapangan tanpa izin. Memasuki menit ke-88, tim kebanggaan warga Sorong dan Raja Ampat Papua Barat itu mendapat hadiah tendangan bebas di luar kotak penalti setelah salah satu pemainnya dijatuhkan oleh pemain PSM Makassar.

Ortisan Salossa yang mengambil tendangan tersebut langsung menyodorkan kepada Kubay. Tanpa ampun, pemain bernomor punggung delapan itu langsung melepaskan tendangan keras dari luar kotak penalti dan si kulit bundar menghujam keras di kanan atas kiper Haris Maulana.

Kedudukan di papan skor pun berubah 2-1 untuk keunggulan Persiram Raja Ampat. Dan hingga menit ke 90 dengan tambahan waktu tiga menit, PSM Makassar tidak mampu menyamakan skor.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement