REPUBLIKA.CO.ID, PONDOK AREN -- Jalan Raya Pondok Aren yang mengarah ke Ciledug-Gopli tidak terurus. Lubang sedalam 5 sentimeter teronggok di depan Puskesmas Pondok Aren.
Republika mengamati, lubang tertutup dengan genangan air. Satu korban telah jatuh, ketika sepeda motor Mio berwarna hijau tidak sengaja menghantam lubang tersebut. Motor jatuh sejauh 10 meter. Beruntung pengendara hanya mengalami luka ringan.
Suudi, salah satu pemilik warnet di dekat lokasi kecelakaan mengatakan, lubang ini dikarenakan air yang menggenang. Di pinggir jalan dekat lokasi lubang selalu banyak sampah plastik.
''Sekarang saja mendingan, dulu banyak sampah dipinggirnya. Tapi tetap saja gara-gara sampah air menggenang karena pinggiran jalanan jadi tinggi. Air tidak bisa masuk ke selokan,'' katanya, Ahad (12/1).
Suudi melanjutkan, ia belum melihat tindakan pemerintah untuk membetulkan aspal yang telah rusak. Malah aspal yang berlubang itu sudah sekitar tiga bulan tidak ditambal.
Tidak hanya di dekat Puskesmas Pondok Aren, jalan arah ke Pondok Betung pun digenangi air karena drainase yang tidak berfungsi. Sejumlah motor tidak ingin mengambil risiko dengan melewati genangan air. Motor yang ke melewati genangan tersebut membuat jalan tersendat karena lewat tidak pada jalurnya.