Selasa 11 Feb 2014 16:15 WIB

Indra Sjafri Akan Perbanyak Sesi 'Goal Scoring' ke Timnas U-19

Rep: Satria Kartika Yudha / Red: Citra Listya Rini
Pemain timnas U19 Indonesia mendengarkan pengarahan pelatih Indra Sjafri (kanan).
Foto: Antara/M Risyal Hidayat
Pemain timnas U19 Indonesia mendengarkan pengarahan pelatih Indra Sjafri (kanan).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Timnas U-19 mulai fokus mempertajam lini depan. Pelatih Timnas U-19 Indra Sjafri pun memutar otak untuk menutupi kekurangan lini gedor Garuda Muda.

Timnas U-19 kurang agresif menjebol gawang lawan. Terbukti Evan Dimas dkk hanya mampu menang tipis 1-0 saat melakoni laga keempat Tur Nusantara melawan tim Pra-Pon Jawa Tengah di Stadion Manahan, Solo, Senin (10/2) malam. 

Untuk mengatasi masalah ini, Indra akan memperbanyak sesi latihan dengan materi penyelesaian akhir. "Ada beberapa peluang emas, tapi hanya satu gol yang tercipta. Sesi latihan goal scoring akan saya perbanyak," kata Indra kepada Republika, Selasa (11/2). 

Juru taktik berusia 51 tahun itu mengungkapkan pasukannya kesulitan mencetak gol karena tim Pra-Pon Jawa Tengah bermain lebih tertutup ketimbang lawan-lawan sebelumnya. Kendati begitu ia justru senang karena timnya mendapat pelajaran berharga. 

Pelajaran itu, kata Indra, pemain harus lebih variatif dalam melakukan pola serangan. Sedangkan pada laga itu, serangan anak-anak asuhnya masih monoton lantaran terlalu didominasi melalui sektor sayap. 

Padahal, untuk membongkar strategi compact defense yang diterapkan tim lawan, butuh kombinasi serangan yang bagus. "Tidak melulu harus dengan bermain melebar. Bisa dengan wall pass dan overlapping. Itu yang tidak dilakukan," tegas Indra. 

Wall pass misalnya harus dilakukan di saat serangan sayap mudah dipatahkan lawan. Wall pass merupakan jenis passing yang juga biasa disebut One-Two. Yaitu kerja sama antardua pemain yang saling mengoper. 

Pemain A mengoper bola ke pemain B agar pemain A bisa bergerak ke posisi C. Jika sudah berada di posisi C, maka pemain B langsung mengoper bola kembali kepada pemain tersebut. 

"Sejauh ini, laju bola dari lini belakang dan tengah bagus. Tapi kadang suka hilang di lini ketiga atau serang karena pola serangan anak-anak masih monoton," Indra mengungkapkan. 

 

Klasemen Liga 1 2024/2025
Pos Team Main Menang Seri Kalah Gol -/+ Poin
1 Persebaya Surabaya Persebaya Surabaya 7 5 2 0 7 5 17
2 Pusamania Borneo Pusamania Borneo 7 4 3 0 10 7 15
3 Bali United Bali United 7 4 2 1 12 6 14
4 Persib Bandung Persib Bandung 7 3 4 0 13 6 13
5 PSM Makassar PSM Makassar 7 3 3 1 9 5 12
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement