REPUBLIKA.CO.ID, MAKASSAR -- Pelatih asal Jerman Jorg Peter Steinebrunner yang pada tiga laga awal gagal memberikan kemenangan bagi PSM di Kompetisi Indonesia Super League (ISL) akhirnya memutuskan mundur sebagai pelatih 'Juku Eja', Rabu (2/12).
Keputusan ini diambil setelah manajemen PT PSM yang diwakili Direktur Olahraga, Andi Darussalam Tabusalla mengadakan pertemuan dengan mantan pelatih Deltras Sidoarjo tersebut.
"Pelatih Jorg Peter telah resmi mengundurkan diri. Ini disampaikannya dihadapan manajemen karena hasil yang mengecewakan diperoleh PSM di tiga laga awal di kompetisi ISL 2014 belum maksimal. Manajemen menghargai keputusan tersebut," ujar Media Officer PSM, Widya Syadzwin.
Menurut Wina, meskipun Jorg belum bisa mempersembahkan sesuatu yang menjadi keinginan semua pihak, namun usaha yang dilakukannya selama menjadi arsitek Tim Ayam Jantan Dari Timur patut dihargai.
Usai menerima pengunduran diri Jorg, manajemen PSM kemudian menunjuk penasehat teknis PSM Rudi William Keltjes. Hal itu diambil dengan alasan waktu yang sempit serta kualitas Rudi William yang juga dinilai cocok menangani tim.
Penasehat Teknis PSM Abdi Tunggal, mengaku tidak terkejut dengan pengunduran diri Jorg Peter. Sebab setelah kekalahan PSM lawan persepam Madura, manajemen memang berencana sudah tidak melibatkan Jorg mendampingi tim menghadapi tuan rumah Persela Lamongan, 15 Februari 2014.
"Jorg Peter memang sudah direncanakan tidak mendampingi tim saat menghadapi Persela. Mungkin informasi ini sudah sampai ke Jorg sehingga memilih mundur. Kami tentu menghargai keputusannya daripada pada akhirnya justru dipecat," katanya.
Sementara Penasehat PSM lainnya yakni Najib Latandang mengatakan, Jorg Peter setelah mundur sebagai pelatih PSM kemungkinan akan kembali ke Singapura. Namun dirinya juga mengaku belum mengetahui secara pasti alasan yang membuat Jorg mengambil keputusan tersebut.
"Saya kira Jorg akan kembali ke Singapura karena memang bermukin di sana selama ini. Kita juga berharap keputusan ini bisa memberikan dampak positif, baik bagi Jorg khususnya PSM," ujarnya.
Selain Jorg Peter Steinebrunner, Roman Chmelo juga akan meninggalkan PSM Makassar. Manajemen PT PSM memutuskan untuk mengembalikan Roman kepada agennya, Eko Subekti.
Penampilan pemain asal Slovakia di dua laga awal ISL 2014 mengecewakan tim kepelatihan dan manajemen PSM. Roman yang diharapkan bisa tampil maksimal dan membuktikan kualitasnya saat diturunkan melawan Putra Samarinda dan Mitra Kukar.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
