REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG-- Tuan rumah PSIS berhasil menahan imbang Tim Nasional U-19 Tahun 1-1 (0-0) pada pertandingan uji coba di Stadion Jatidiri Semarang, Jumat malam.
Pertandingan kedua tim tersebut disaksikan sekitar 22 ribu penonton sehingga penonton sampai meluber ke sentle band di bagian selatan, utara, dan timur, mengingat kapasitas Stadion Jatidiri hanya 21 ribu penonton.
Tetapi pertandingan kedua tim berjalan tertib dan lancar meskipun pertandingan kedua tim sempat dihentikan beberapa saat pada menit ke-69 mengingat lapangan khususnya di sisi sebelah selatan dipenuhi asap dari kembang api yang dinyalakan penonton.
Setelah asap kembang api hilang akhirnya pertandingan dilanjutkan kembali tetapi memasuki masa injuri time yang diberikan wasit selama lima menit juga tidak bisa penuh karena kembali asap kembang api memenuhi lapangan sebelah selatan sehingga sebelum pertandingan usai sesuai masa yang ditentukan akhirnya dibubarkan oleh wasit.
Pada pertandingan kedu tim tersebut, timnas yang dipersiapkan tampil pada putaran final Piala Asia U-19 di Myanmar, Oktober mendatang, lebih banyak mendominasi permainan terutama pada babak pertama, sedangkan pada babak tersebut tim tuan rumah terlihat hanya mengandalkan serangan balik.
Tetapi justru melalui serangan balik tersebut, tim asuhan pelatih Eko Riyadi tersebut mendapatkan peluang untuk mencetak gol ketika Saptono tinggal berhadapan dengan kiper timnas Awang Seto Raharjo tetapi tendangannya berhasil ditepis kiper tim nasional tersebut.
Setelah itu justru tim asuhan pelatih Indra Sjafri lebih banyak memiliki peluang untuk mencetak gol melalui tendangan Ilham Udin Armayin, Evan Dimas Darmono, dan Muchlis Hadi Ning tetapi berhasil ditepis kiper tuan rumah Catur Nugroho. Sampai babak pertama berakhir kedudukan tetap imbang 0-0.
Memasuki babak kedua tuan rumah terlihat meningkatkan tempo permainan dengan memanfaatkan semua sektor untuk mendekati lini pertahanan timnas yang dikoordinasikan oleh Putu Gede Juni Antara, sedangkan timnas tetap memainkan pola yang sama yaitu dengan umpan dari kaki ke kaki.
Pada awal babak kedua, tim tuan rumah memiliki peluang untuk mencetak gol melalui aksi solo run Heri Nur tetapi begitu berhadapan dengan kiper timnas tendangannya melenceng dari gawang tim Garuda Muda tersebut.
Tim Garuda Muda mencetak gol terlebih dulu pada menit ke-64 yang dicetak Ilham Udin Armayin setelah menrima umpan silang dari Muchlis Hadi Ning yang mnerima umpan terobosan dari Maldini Pali. Saat itu pemain tuan rumah mengira bahwa Muchlis berada pada posisi off side tetapi ternyata wasit tidak menyatakan pemain timnas pada posisi off side.
Kemudian Muchlis memberi umpan silang kepada Ilham dan langsung disambar ke arah gawang tanpa bisa diantisipasi kiper PSIS sehingga kedudukan 1-0 untuk timnas.
Empat menit kemudian atau menit ke-68, tim tuan rumah berhasil menyamakan kedudukan menjadi 1-1 melalui silang yang dilakukan oleh Fadli M. Tendangan tersebut sebenarnya ingin dihalau M Sahrul Kurniawan tetapi justru tendangannya mengarah ke gawangnya sendiri tanpa bisa diantisipasi kiper Awan Seto Raharjo.
Sampai pertandingan usai kedudukan tetap 1-1. Selanjutnya Timnas U-19 kembali akan melanjutkan pertandingan uji coba melawan tuan rumah Persijap di Stadion Gelora Bumi Kartini pada Senin (17/2).
Ikuti Whatsapp Channel Republika
