Aji Santoso Mengalah Demi Alfred Riedl

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelatih Timnas U-23 Aji Santoso harus mengalah dengan pelatih timnas senior Alfred Riedl dalam urusan pemanggilan pemain. Aji tidak bisa memanggil empat pemain ke dalam pemusatan latihan (TC) perdana Garuda Muda karena pemain itu juga masuk dalam skuat timnas senior.

Keempat pemain itu adalah winger Arema Indonesia Irsyad Maulana, kiper Persija Jakarta Andritany Ardhiyasa, serta duo Persebaya Surabaya Alfin Tuassalamony dan Manahati Lestusen.

"Ada empat pemain yang tadinya masuk dalam daftar saya, tapi tidak bisa saya panggil karena harus bergabung dengan timnas senior. Ada Alfin, Manahati, Irsyad, dan Andritany," kata Aji Santoso.

Tak pelak, ada cukup banyak nama-nama baru dalam daftar 28 pemain timnas U-23 yang dipanggil Aji. Beberapa diantaranya adalah Fandi Ahmad (Perseba Super Bangkalan), David Aprilianto (PSMP Mojokerto), dan Hafid Ibrahim (Sriwijaya FC).

Aji mengaku tidak masalah meski tidak bisa memanggil beberapa pemain dalam TC perdana. Sebab timnas memiliki waktu cukup panjang untuk melakukan persiapan. Asian Games baru akan digelar pada 19 September-4 Oktober mendatang.

"Yang belum masuk tentu bisa saja akan kembali saya panggil pada pemusatan latihan tahap kedua, ketiga, atau seterusnya. Lagipula saya ingin membuktikan janji untuk memberikan kesempatan kepada semua pemain terbaik bangsa baik itu dari kompetisi ISL ataupun divisi utama," ujarnya.

Seperti diketahui, Timnas U-23 sedang melakukan persiapan untuk berlaga pada ajang Asian Games 2014 di Incheon, Korea Selatan. TC tahap pertama Skuat Garuda Muda akan digelar pada pada 25 Februari hingga 7 Maret di Universitas Negeri Yogyakarta (UNY). Waktu pelaksaanaan ini berbarengan dengan TC timnas senior yang juga segera melakukan persiapan melakoni laga terakhir kualifikasi Piala Asia melawan Arab Saudi.

Aji memilih menggelar TC di Yogyakarta karena menurutnya fasilitas di UNY cukup lengkap, kualitas lapangan pun bagus. "Suasana kota Yogyakarta juga sangat mendukung. Semoga pas kita mulai nanti Yogyakarta sudah bersih dari debu vulkanis," harap Aji.