REPUBLIKA.CO.ID, BANGKALAN -- Indra Sjafri mengatakan akan mencari bibit-bibit unggul pemain Bangkalan, Jawa Timur, untuk direkrut menjadi pemain Timnas U-19.
"Kalau di Bangkalan ini ada pemain bagus dan sesuai dengan standar kami, tidak akan ada yang bisa menghalangi saya merekrutnya," kata Indra dalam keterangan persnya di Pendopo Agung Pemkab Bangkalan, Kamis (20/2).
Indra datang lebih dahulu ke Bangkalan untuk mengenal lebih jauh para pemian bola yang ada di Kabupaten Bangkalan. Laga persahabatan Timnas U-19 yang selama ini dilakoninya, menurut dia, sebenarnya untuk mencari bibit-bibit unggul calon pemain.
Menurut Indra, setiap pemain bola di pelosok nusantara berhak mendapatkan kesempatan yang sama untuk bergabung dengan timnas. "Tidak semua daerah mempunyai bibit pemain seperti yang kami harapkan. Namun, mereka bangga sudah kami datangi karena Timnas bukan tim milik kelompok," ujarnya.
Indra menambahkan, semua penghuni Timnas U19 merupakan kumpulan anak negeri dari Sabang sampai Merauke. "Itulah kekuatan kami. Indonesia bangsa hebat dan bisa juara jika sepak bola diatur sesuai tempatnya," katanya.
Perseba Bangkalan menjadi tuan rumah menghadapi Timnas U-19 di Stadion Gelora Bangkalan (SGB) dalam laga tour Nusantara, yang akan digelar Jumat (21/2) malam.
Pelatih Perseba Bangkalan Hanafing mengaku mendapatkan kehormatan, Perseba bisa bertanding dengan Timnas U-19. Karena itu, timnya akan mempersiapkan secara optimal untuk meladeni anak asuh Indra Sjafri itu.
Sebelumya, dua pemain Perseba Super Bangkalan, telah mendapat kesempatan mengikuti seleksi timnas U-23. Keduanya masing-masing Muhammad Nizar Ashari posisi di Beck kelahiran 11 November 1992 dan Fandhy Achmad, posisi Striker kelahiran 3 April 1992. Keduanya akan menjalani seleksi di Yogyakarta mulai 24 Februari 2014.