REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Perseteruan antara pendukung Persib (Bobotoh) dan Persija (The Jack) mendapat perhatian serius dari Polda Jawa Barat. Agar ‘permusuhan’ kedua kelompok sporter tak berkepanjangan, Polda Jabar berinisiatif menjadi mediator islah.
Jalan menuju islah digagas Polda Jabar dengan mengundang pimpinan Viking dan Bomber (bobotoh). Pertemuan tersebut dimaksudkan untuk merancang islah yang dijadwalkan akan digelar di Bekasi dalam waktu dekat.
Dalam pertemuan tersebut, Polda Jabar diwakili pleh Dir Binmas, Kombes Pol Drs Erwin Chahara Rusmana, dan Dir Intelkam, Kombes Pol Drs Faruk. Menurut kedua pejabat polda tersebut, islah merupakan jalan terbaik untuk mengakhiri perseteruan kedua kubu sporter tersebut.
’’Sangat baik jika terjadi (islah). Itu sebagai awal untuk perdamaian kedua kelompok sporter. Kita harus optimistis islah ini bisa terwujud. Itu harapan kami,’’ kata Erwin Chahara Rusmana.
Menurut Erwin, gagasan untuk menggelar islah juga didukung oleh Polda Metro Jaya. Pihak Polda Metro Jaya, kata dia, juga melakukan upaya pertemuan dengan pentolan The Jack. Dengan kerjasama antara Polda Jabar dan Polda Matro Jaya, imbuh dia, wacana islah tersebut optimis bisa digelar.
‘’Kami (Polda Jabar dan Polda Metro) bekerja keras untuk mewujudkan perdamaian antara kedua kelompok sporter.Kami berharap permusuhan selama ini bisa menjadi persahabatan bagi kedua suporter,’’ujar dia.
Dari hasil kesepakatan antara Polda jabar dan Polda matro, lanjut Erwin, kegiatan islah akan digelar di bekasi. Menurut dia, lokasi tersebut dipilih lantaran posisinya berada di tengah-tengah. Menurut dia, islah merupakan tahap awal untuk mewujudkan perdamaian diantara kedua kelompok sporter tersebut.
‘’Jika islah sudah dilakukan, maka kami akan mengeluarkan rekomendasi izin pertandingan antara Persib melawan persija di Bandung. ‘’Kami berharap rencana islah dan perdamaian bisa disampaikan ke seluruh anggota sporter baik Persib maupun Persija,’’ tutur dia.