REPUBLIKA.CO.ID, CIANJUR -- Calon presiden yang diusung Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Joko Widodo (Jokowi) dihadiahi sajadah saat mendatangi Pondok Pesantren Gelar yang berada di Desa Peuteuy Condong, Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Sabtu (29/3).
Jokowi tiba di lokasi sekitar 15.20 WIB dengan menggunakan kemeja putih, celana hitam, dan kopiah hitam. Dia langsung melakukan pertemuan tertutup dengan pimpinan Pesantren Gelar Kyai Haji Muhammad Faisal.
Setelah melakukan pertemuan sekitar 15 menit, Jokowi kemudian ke luar. Yang berbeda, sebuah sorban berwarna merah marun sudah terpasang di leher gubernur DKI Jakarta tersebut. Selain itu, Jokowi juga menenteng bungkusan berisi sajadah, pemberian sang Kyai. Sebelum pulang, Kyai Faisal dan pengurus pesantren mengajak Jokowi untuk berdoa bersama.
Kepada wartawan, Jokowi mengaku ini merupakan kali pertama dia mengunjungi Pondok Pesantren Gelar. "Ini silaturrahim dengan tokoh ulama. Saya dikenalkan dengan pak kyai oleh Ketua DPD PDIP Jawa Barat Tubagus Hasanudin. Saya kira semakin banyak silaturrahim semakin baik," kata dia.
Pimpinan Pondok Pesantren Gelar Kyai Haji Muhammad Faisal mengatakan, dalam pertemuan tertutup tadi, ia memberikan nasehat khusus pada mantan wali kota Solo tersebut."Kami mohon kepada siapa pun yang nanti jadi presiden agar tetap istiqamah dan amanah," ujar dia.
Faisal mengatakan bukan berarti ia lantas memberikan dukungan penuh pada Jokowi. Sebab, selain Jokowi, Faisal mengaku sudah didatangi capres dari partai lain. "Pak Abu Rizal Bakrie sama Pak Yusril Ihza Mahendra juga sudah pernah ke sini," ujarnya.