Senin 31 Mar 2014 19:21 WIB

Kejutan Tim Papan Bawah La Liga

Rep: Satria Kartika Yudha/ Red: Julkifli Marbun

Foto: Reuters/Pepe Marin

Striker Barcelona, Lionel Messi, merayakan golnya ke gawang Granada di laga La Liga Spanyol di Stadion Los Carmenes, Granada, Sabtu (16/2). Itu merupakan gol ke-300 Messi untuk Barcelona.

REPUBLIKA.CO.ID, VALENCIA -- Ketatnya persaingan La Liga tak hanya terjadi di tiga besar. Pertarungan tim papan bawah juga semakin panas. Delapan tim masih berjuang mati-matian agar mampu bertahan di kompetisi kasta tertinggi Spanyol ini.

Hingga kompetisi menyisakan tujuh laga, baru Real Betis yang bisa dibilang bakal terdegradasi. Betis masih menempati peringkat 20 alias juru kunci dengan torehan 22 poin. Betis tertinggal delapan angka dari Almeria dan Osasuna yang untuk sementara menemani di zona merah atau tim tiga terbawah.

Kendati begitu, bukan berarti Almeria dan Osasuna bakal terlempar. Pasalnya, kedua tim yang sama-sama mengoleksi 30 poin itu hanya kalah tipis dari enam tim lainnya: Real Valladolid, Getafe, Elche, Malaga, Rayo Vallecano dan Granada.

Granada yang untuk sementara berada di peringkat 12, bahkan bisa saja terdegredasi karena hanya unggul empat angka dari Almeria dan Osasuna. Tekad untuk menyelamatkan diri dari jurang degradasi itu membuat tim papan bawah mampu menghadirkan kejutan untuk para tim apan tengah yang sedang berburu tiket Liga Eropa. Getafe misalnya, tim berjulukan El Geta ini secara mengejutkan sanggup mencuri kemenangan 3-1 di markas Valencia, Stadion Mestalla, Senin (31/3) dini hari WIB.

Meski sempat tertinggal lewat gol cepat Eduardo Vargas pada menit keenam, Getafe bangkit dan memberondong tim tuan rumah lewat tiga gol yang dicetak Angel Lafita (25'), Ciprian Marica (27') dan Pedro Leon (88'). Berkat kemenangan itu, Getafe keluar dari zona merah dan naik dua peringkat ke urutan 16 dengan torehan 31 poin. Pelatih Getafe Cosmin Contra senang bukan kepalang berkat kemenangan atas Valencia.

Apalagi ini telah mengakhiri puasa kemenangan Getafe pada 14 laga sebelumnya. "Semoga kami bisa mempertahankan mental serta semangat ini supaya bisa terus merangkak naik," ujar dia dilansir Football Espana. Sementara bagi Valencia, kekalahan ini semakin menyulitkan langkah menembus zona Liga Eropa karena tertinggal sembilan poin dari Villareal yang berada di tangga ke-tujuh. "Sulit bagi kami meraih tiket Liga Eropa.

Posisi kami lebih buruk dari pekan sebelumnya atas kekalahan ini," keluh pelatih Valencia, Juan Antonio Pizzi. Bukan hanya Getafe yang menghadirkan kejutan pada pekan ke-31 La Liga. Elche juga meraih hasil positif pada laga tandang saat melawat ke markas Villareal dengan meraih hasil imbang 1-1.

Elche bahkan sempat unggul pada menit ke-31 lewat gol Damian Nicolas Suarez. Namun kemenangan urung didapat karena Villareal mencetak gol balasan 13 menit berselang melalui Jonathan Pereira.

Perlawanan dari Elche itu membuat Villareal gagal memanfaatkan momentum untuk memantapkan posisi di zona Liga Eropa dengan naik ke peringkat lima menggeser Sevilla.