REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Meski sempat memimpin dua kali selama pertandingan. sayang Inter Milan akhirnya harus puas ditahan imbang oleh Bologna di kandangnya sendiri Giuseppe Meazza, Ahad (6/4).
Inter sebanarnya memperlihatkan permaina yang menawan. Awal-awal babak pertama, tepatnya pada menit ke- 6 Mauro Icardi telah membawa Inter unggul lewat tendangan voli, mendapatkan asist dari pemain Jepang Yuto Nagatomo. Selama 30 menit awal Inter sangat mendominasi pertandingan dengan menciptakan banyak peluang.
Namun, Bologna tidak menyerah begitu saja. perjuangan Bologna akhirnya berbuah hasil, pada menit ke-36 memanfaatkan rebound dari tendangan GaricS yang tidak bisa diantisispasi sempurna oleh Samir Handanovic. Michele Pazienza langsung menyambar bola liar tersebut dan berbuah gol. Gol ini sekaligus meningkatkan kembali semanagat Bologna untuk terus bertanding. Babak pertama ditutup dengan skor imbang 1-1.
Pada babak kedua kedua tim saling melakukan serangan, namun Inter sebagai tuan rumah lebih banyak melakukan serangan ketimbanfg Bologna. Serangan Inter akhirnya berbuah gol kedua Icardi pada menit ke-63. Tendangan melengkung dari luar kotak pinalti mengarah sudut kiri gawang. Meski sempat menyentuh tiang dalam, akhirnya bola meluncur tajam menghujam jaring gawang kiper Bologna Gianluca Curci.
Sayang kemenangan Inter yang sudah didepan mata sirna oleh kesalahan pemain belakang Inter. Pada menit ke-73, memanfaatkan kesalahan antisipasi pemain bertahan Inter, Rolanda. Bola liar jatuh dikaki Panagiotis Kone, dia pun tak segan menendang bola yang hanya berjarak dua meter dari garis gawang. Samir Handanovic akhirnya harus memungut bola dari gawangnya untuk kedua kali dalam pertandingan tersebut.
Inter Milan sebenarnya mempunyai kesempatan untuk menang lewat tendangan 12 pas Diego Milito. Sayang kehebatan Curci pada pertandingan ini memang patut diacungi jempol. Curci mampu menahan tendangan Milito dan membawa Bologna pulang dengan hadiah 1 poin.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
