REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Villarreal didenda 12.000 euro oleh federasi sepak bola Spanyol setelah seorang penggemarnya melempar pisang kepada pemain Barcelona, Dani Alves, pada pertandingan Liga Spanyol bulan lalu di El Madrigal. Demikian kata klub pada Rabu.
Hukuman itu dijatuhkan setelah terdapat dukungan meluas dari para pesohor dan sosok publik bagi pemain bertahan Brasil itu, yang memungut pisang tersebut dan menggigitnya saat ia bersiap melakukan tendangan penjuru pada pertandingan yang berlangsung pada 27 April.
Alves belakangan berkata kepada Radio Globo Brazil bahwa Spanyol sangat terbelakang dalam pendekatan terhadap rasisme.
Villarreal merespon cepat dengan melarang penggemar itu memasuki stadion untuk seumur hidup. Namun, klub sekarang didenda oleh federasi ketika sepak bola Spanyol yang sedang berusaha untuk membersihkan citra permainan ini.
Tujuan tersebut tidak terbantu dengan adanya tudingan-tudingan pada akhir pekan silam bahwa gelandang Levante asal Senegal, Papakouly Diop, mengeluhkan dirinya mendapat pelecehan rasial oleh para pendukung Atletico Madrid.
"Kami menerima denda 12.000 euro," kata juru bicara Villarreal kepada Reuters. "Federasi senang dengan tindakan cepat dan positif yang diambil klub dengan mengidentifikasi sang penggemar."
| Pos | Team | Main | Menang | Seri | Kalah | Gol | -/+ | Poin |
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
| 1 |
Barcelona
|
14 | 11 | 1 | 2 | 42 | 28 | 34 |
| 2 |
Real Madrid
|
13 | 9 | 3 | 1 | 28 | 17 | 30 |
| 3 |
Atletico Madrid
|
14 | 8 | 5 | 1 | 21 | 13 | 29 |
| 4 |
Villarreal
|
13 | 7 | 4 | 2 | 25 | 4 | 25 |
| 5 |
Athletic Club
|
14 | 6 | 5 | 3 | 20 | 7 | 23 |
Ikuti Whatsapp Channel Republika