REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Kala pemain sepak bola berlomba-lomba untuk mengembangkan sayapnya di daratan Eropa, Damien Duff tetap setia untuk membangun karier di daratan Inggris. Sejak memulai debutnya pada 1996 silam, Duff tercatat telah empat kali berpindah klub dan seluruhnya merupakan klub yang duduk di Liga Primer Inggris.
Beberapa waktu lalu, pemain sayap Fulham ini sempat mengutarakan bahwa dia akan memutuskan untuk menggantung sepatu di akhir musim 2013/2014. Alasannya, dia sudah cukup lelah dan ingin kembali berkumpul dengan keluarganya yang tinggal di Irlandia.
Meskipun Duff bermain di Inggris, namun dia memilih untuk tidak memboyong keluarganya karena dia ingin anak pertamanya Woody tumbuh di tanah kelahirannya.
“Saya beserta istri sama-sama berasal dari Irlandia dan saya ingin anak saya juga tumbuh di Irlandia agar bisa bermain bersama seluruh saudara sepupunya,” ujar Duff dilansir Ireland Herald.
Meski belum resmi pensiun, Duff sudah mendapatkan sejumlah tawaran untuk menjadi pelatih tim nasional Irlandia. Namun, tawaran tersebut ditolaknya karena dia menilai profesi pelatih merupakan pekerjaan yang penuh dengan tekanan dan dapat membuatnya stres.
Tak dimungkiri, kehadiran anaknya menjadi motivasi yang sangat besar bagi Duff dalam setiap pertandingan. Akan tetapi, berjauhan dengan sang anak terkadang juga membuatnya merasa sedih.
Oleh karena itu, apabila pensiun nanti dia ingin menikmati peran sebagai seorang ayah. Dia membayar semua utang waktu yang telah terbuang karena kesibukannya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika