REPUBLIKA.CO.ID, SAO PAOLO -- Sejak Piala Dunia 1938 Prancis, Indonesia tak pernah lagi tampil di putaran final Piala Dunia. Jika dihitung sejak Indonesia merdeka atau pada 1945, bisa dibilang tim Merah Putih tak pernah merumput di Piala Dunia karena pada 1938 Indonesia masih menjadi negara jajahan Belanda dan tampil dengan nama Hindia Belanda.
Banyak penggemar sepak bola di Indonesia yang selalu menanti dan berharap timnas Indonesia suatu saat nanti bisa merumput di ajang Piala Dunia. Harapan itu pun tak dianggap angin lalu oleh Ketua Umum PSSI Djohar Arifin Husin saat bertemu Republika Online di bandara Guarulhos, Sao Paolo, Ahad (8/6).
Djohar ke Sao Paolo untuk menghadiri Kongres FIFA ke-64 di Sao Paulo pada 10 Juni, dua hari sebelum Piala Dunia dimulai di kota tersebut.
"Tentu saja saya ingin timnas kita tampil di Piala Dunia, harapan itu sekarang ada di timnas U-19," kata Djohar
Timnas U-19 yang diarsiteki Indra Sjafri, kata Djohar, akan tampil di Piala Asia U-20 Myanmar Oktober nanti. Jika mampu melaju hingga semifinal sehingga lolos ke Piala Dunia U-20, Djohar optimistis Indonesia memiliki peluang besar untuk tampil di Piala Dunia 2018 Rusia atau Piala Dunia 2022 Qatar.
"Karena saat itu usia anak-anak kita itu akan sama dengan pemain dari negara yang dihadapinya di Piala Asia atau Piala Dunia," jelasnya.
| Pos | Team | Main | Menang | Seri | Kalah | Gol | -/+ | Poin |
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
| 1 |
Pusamania Borneo
|
10 | 6 | 3 | 1 | 16 | 10 | 21 |
| 2 |
Persebaya Surabaya
|
10 | 6 | 3 | 1 | 9 | 4 | 21 |
| 3 |
Persib Bandung
|
10 | 5 | 5 | 0 | 18 | 10 | 20 |
| 4 |
Bali United
|
10 | 6 | 2 | 2 | 16 | 8 | 20 |
| 5 |
Persija
|
10 | 5 | 3 | 2 | 15 | 6 | 18 |
Ikuti Whatsapp Channel Republika