Kamis 31 Jul 2014 23:52 WIB

Sisi Kelam Persiapan Piala Dunia 2022 Qatar (habis)

Rep: c79/ Red: Agung Sasongko
Doha, Qatar
Foto: AP
Doha, Qatar

REPUBLIKA.CO.ID, DOHA -- Banyaknya kecaman Internasional yang datang, membuat Pemerintah Qatar pun berjanji akan melakukan reformasi kesejahteraan pekerja dan melakukan langkah signifikan ke arah yang tepat untuk meningkatkan kesejahteraan pekerja.

"Kami melakukan segalanya untuk meningkatkan kesejahteraan buruh migran dan menggunakan momen tuan rumah Piala Dunia 2022 sebagai katalis untuk perubahan sosial yang positif," ujar salah satu organisasi pemerintahan Qatar.

Mohamad Ali Ahmad Hussain Hamad, manajer proyek di Amana Qatar yang merupakan perusahaan kontraktor Al-Wakrah mengatakan, pihaknya telah mengidentifikasi lebih lanjut terkait minimnya gaji pekerja.

Ketua penyelenggara Piala Dunia Qatar pun telah memastikan bahwa Amana menawarkan akomodasi berkualitas tinggi untuk para pekerja Al-Wakrah stadium. Mereka tinggal di apartemen yang bersih dengan tempat tidur dan kamar mandi yang bersih.

Pada ruang keluarga dilengkapi dengan TV flatscreen dan akses internet nirkabel. berdasarkan pantauan //Guardian// juga terdapat seorang pekerja rumah tangga yang mencuci pakaian para pekerja. Selain itu, terdapat kotak saran yang meminta ide untuk perbaikan.

"Ini adalah model betapa seriusnya kami dalam hal kesejahteraan," kata anggota komite kesejahteraan Qatar 2022, Stefan Van Dyke.

"Setelah pekerja hidup dengan baik dan makan dengan baik, ia bekerja dengan baik. Kita harus mendapatkan kontraktor untuk menjamin kesejahteraan mereka," katanya menambahkan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement