REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Pertandingan antara Persib dan Persija, akan digelar akhir pekan ini. Untuk mencegah berbagai gangguan keamanan, Polda Jabar melarang bobotoh untuk menyaksikan pertandingan tersebut
Gubernur Jabar, Ahmad Heryawan mengatakan larangan itu mempertimbangkan agar tidak tidak terulang kejadian yang lalu. Jadi, kalau Persib main di Jakarta bobotoh tak boleh hadir. Begitu pun, ketika Persija main di Bandung Jakmania tak hadir.
''Suatu saat kita mendambakan dua-duanya hadir, damai, tak ada gangguan keamanan apa pun. Itu harapan kita kan,'' ujar Heryawan yang akrab disapa Aher kepada wartawan, Jumat (8/8).
Menurut Aher, harapan minimalnya adalah ketika Persib main d Jakarta meskipun bobotoh tak hadir, pertandingan bisa berjalan dengan baik. Sebaliknya, ketika Persija main di Bandung, meski Jakmania tak hadir tapi pertandingan tetap berjalan dengan baik dan lancar.
''Suatu saat, saya ingin ketika Persib bermain dengan Persija dimana pun mainnya baik di Jakarta atau di Bandung tak ada gangguan keamanan apa pun karena sudah pada akur sebagai anak bangsa,'' katanya.
Menurut Aher, sesama anak bangsa dan sesama suporrter baik bobotoh atau pun The Jakmania seharusnya betul-betul damai. Itu lah yang sudah dirintis oleh Kapolda. Tentu, semua msh ada kekhawatiran. Oleh karena itu, rasa aman ketika pertandingan berlangsung antara Persib dengan Persija itu harus dijamin.
''Kalau prediksi, ya saya memprediksi Persib menang atuh. Kudu menang,'' katanya.